Hingga hari ini, Selasa (06/07), enam warga Desa Lalong, Kecamatan Tinangkung Utara, Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep), yang merupakan kontak erat dari pasien Covid-19, RL, yang meninggal dunia pada Sabtu (03/07), dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Ke enam warga tersebut dinyatakan positif terpapar Covid-19 usai mengikuti Tracing Swab anti Gen di Puskesmas Tinangkung Utara.
Hal ini diungkapkan Danramil 1308-10/Salakan, Danramil 1308-10/Salakan Kapten Inf Abd. Azis., melalui Babinsa/Danpos Tinut, Sertu sumarto, L.
“Sampai dengan hari ini jumlah yang di Tracing Swab Anti Gen sebanyak 31 orang. Dari hasil Tracing Swab Anti Gen tujuh orang dinyatakan positif terpapar virus Covid-19,” ungkapnya melalui sambungan whatsapp.
Lebih lanjut dikatakan Tracing Swab Anti Gen dilakukan Satgas Covid-19 Bangkep bersama tim medis Puskesmas Tinangkung Utara (Tinut) kepada sejumlah warga Desa Luksagu dan para pegawai Dinas PU Banggai Kepulauan (Bangkep) Bagian Pengairan karena merupakan kontak erat suami pasien RL, yang terlebih dahulu dinyatakan positif Covid-19.
Tracing Swab Anti Gen yang digelar di Puskesmas Tinut, Desa Luksagu, Kecamatan Tinut, Selasa (06/07), ini dipantau langsung oleh Camat Tinut, Sahrun, S.Pd. dan Kepala puskesmas Tinut, Adrianus, S.Kep. serta mendapat pengawalan ketat dari TNI-Polri.
“Hingga hari ini sudah 31 orang yang di Tracing Swab Anti Gen, yang terdiri dari 15 warga Desa Lalong dan 16 pegawai Dinas PU Bangkep Bagian Pengairan. Dari 15 warga Desa Lalong enam diantaranya dinyatakan positif Covid-19. Sedangkan 1 dari 16 pegawai Dinas PU Bagian Pengairan dinyatakan positif Covid-19, pegawai ini merupakan anak kandung pasien yang meninggal,” tutupnya.(dewi)
