Sinkronkan Data Laporan, Bupati Banggai Monev Penanganan Covid-19 di Kecamatan Nambo dan Kintom

BANGGAI, MPI_Dalam rangka menyinkronkan antara data laporan kasus Covid-19 yang dilaporkan oleh Satgas Covid-19 Kabupaten dengan data rill di wilayah Kecamatan, Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin Tamoreka, didampingi Wakil Bupati Banggai, Drs. H. Furqanuddin Masulili, M.M. melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kecamatan Nambo dan Kintom guna monitoring dan evaluasi (monev) penanganan Covid-19, Rabu (01/09).

Kunjungan kerja ini turut diikuti Staf Khusus Bupati, Taufan Pratama Zasya;  Kepala BKPSDM, Sofyan Datu Adam, dan Kabag Prokopim, Ferry R Ledder, beserta staf.

“Monev ini bertujuan untuk melihat sejauh mana tindak lanjut Satgas Covid Kecamatan, dalam hal ini Camat, Lurah dan Kades, dalam menangani persoalan Covid-19 diwilayahnya. Dan juga untuk menyinkronkan data yang dilaporkan oleh Satgas Covid-19 Kabupaten dengan data rill di wilayah,” ungkapnya kepada sejumlah awak media.

Pada kesempatan ini, Bupati kembali menekankan kepada Satgas Kecamatan untuk lebih fokus lagi dalam penanganan Covid-19 diwilayahnya

Bupati menuturkan pandemi Covid-19 sangat mengganggu dan memberikan kesusahan kepada semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. Beberapa hal mendasar yang termasuk dalam program prioritas pemerintah belum sepenuhnya bisa terealisir dikarenakan fokus dalam penanganan pandemi Covid-19.

Bupati menambahkan grafik kasus Covid-19 si Kabupaten Banggai saat ini memberikan angin segar. Dimana secara umum grafik kasus Covid-19 mengalami penurunan.

“Kami berharap pada tanggal 6  September mendatang, Kabupaten Banggai bisa berada di level 2 sehingga sektor ekonomi, pariwisata serta lainnya yang sampai saat ini masih dibatasi dengan penerapan protokoler kesehatan (prokes) yang ketat bisa dibuka dan perekonomian bisa normal kembali,” tutupnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Banggai, Drs. H. Furqanuddin Masulili, M.M., pada kesempatan ini menghimbau kepada masyarakat untuk membudayakan pemakaian masker dalam kehidupan sehari-hari.

“Merubah budaya untuk memakai masker dalam kehidupan sehari hari itu sangatlah sulit, tidak semudah membalikkan telapak tangan. Namun, dengan tekad dan kesadaran masyarakat penggunaan masker bisa menjadi budaya. Hal ini tentu saja akan memberikan dampak yang sangat positif terhadap progres kesehatan masyarakat itu sendiri,” tandasnya.(dewi)


Klik Logo Diatas
Streaming 100.3FM Radio Elgangga

Siapakah Calon Walikota Bekasi 2024? Polling Diselenggarakan Oleh mediapatriot.co.id

View Results

Loading ... Loading ...


Baca Juga Berita Terbaru Hari Ini Seputar Politik, Pendidikan, Ekonomi, Bisnis, Sosial, Budaya, Pertahanan, Keamanan, Luar Negeri dan Dalam Negeri



Promosi Produk Harga Murah dengan Diskon Besar Hanya di Media kami Hubungi Bagian Promosi & Iklan mediapatriot.co.id KLIK DISINI


Posting Terkait

Jangan Lewatkan