Siapkan 1000 Dosis, Danramil 2414/Ciwidey Kawal Vaksinasi Di Desa Patenggang.

Kab Bandung, MPI.

Program pemerintah dalam menciptakan Herd immunity disambut antusias masyarakat yang tinggal dikawasan wisata, warga ramai datang untuk menerima vaksinasi tahap I dan tahap II.

Dengan menerapkan protokol kesehatan, antrian masyarakat terlihat di tempat pendaftaran mulai dari pagi hari, mereka mendatangi kawasan wisata Glamping dengan membawa anggota keluarganya yang belum menerima vaksinasi.

Disampaikan Dandim 0624/Kab Bandung Letkol Arh Dhama Noviang Jaya melalui Danramil 2414/Ciwidey Kapten Inf Ujang Mulyana bahwa 1000 dosis vaksin yang dilaksanakan dikawasan wisata Glamping Kecamatan Rancabali ini merupakan vaksin bantuan TNI dengan jenis Sinovac.

” Masyarakat yang menerima vaksinasi tahap I sebanyak 372 orang dan II sebanyak 656 orang berasal dari Desa Patenggang, Alhamdulillah untuk Desa tersebut Vaksinasi tahap I sudah mencapai 80 %, tinggal kita laksanakan untuk tahap II nya,” ujar Kapten Inf Ujang Mulyana, Jum’at (29/10).

Ditambahkan Danramil,” saat ini kami fokus dalam dua hal yaitu Vaksinasi dipercepat dengan terus melakukan pendekatan dan pendataan terhadap warga dikawasan wisata serta tetap menerapkan protokol kesehatan”.

Setiap serbuan vaksinasi yang digelar di wilayah Ciwidey dan Rancabali, menggunakan tenaga kesehatan dari puskesmas serta beberapa relawan.

” Untuk kenyamanan warga, hari ini dengan 1000 dosis vaksin kami menggunakan 20 tenaga kesehatan dari Puskesmas Rancabali dan relawan yang sudah terlatih, dimulai dari pendataan, pemeriksaan dan penyuntikan vaksin sampai ruangan observasi semua diawasi,” terang Danramil.

Salah satu warga RW 04 Desa Patenggang Elis (42) mengatakan,” dirinya datang untuk menerima vaksin dosis ke II, saya membawa beberapa orang saudara yang akan divaksin tahap I”.

” Alhamdulillah, mudah mudahan dengan gencarnya vaksinasi dari pemerintah, kami bisa kembali menjalankan usaha tanpa rasa takut lagi, terima kasih kepada bapak Danramil juga bapak Babinsa dan aparat Desa yang sudah memperhatikan kami,” imbuh Elis.

Rie.