ISAQ CENTER Sukses Menyelenggarakan Malam Penghargaan Paramanugraha Kritakritya Di Jakarta

MediaPATRIOT – Jakarta, Yayasan Riyadhatul Ihsan dan Yayasan Tunas Sejati di bawah naungan ISAQ Center menyelenggarakan acara Malam Penghargaan “Paramanugraha Kritakritya” bertempat di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat (19/03/2022).

Waktu dan tempat bersama Sandra Rina Sahelangi selaku ketua panitia pelaksana acara ini, penghargaan ini salah satunya diberikan kepada R. Ngt. Hj. Susilawati Susmono

Pelaksanaan acara penghargaan ini ialah  Paramanugraha yang memiliki arti “pemberian tertinggi” dan Kritakritya memiliki arti ”yakni yang menyelesaikan tugasnya dengan memiliki kebaikan-kebaikan yang ada pada dirinya”, dan terdiri atas rangkaian pemberian penghargaan kepada para insan yang telah berhasil dan tuntas dalam melaksanakan tugas serta mempersembahkan hasil dan karya yang terbaik.

Karya dihasilkan merupakan buah dedikasi, perjuangan, pengorbanan, keteguhan dan ketulusan dari para penerima penghargaan demi mewariskan ilmu yang bermanfaat bagi generasi penerus bangsa Indonesia. Tugas yang telah diselesaikan merupakan amanah luhur dari para pejuang dan pendiri bangsa dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa sebagal tongkat estafet yang seharusnya menjadi perhatian bagi para pemimpin bangsa. Para penerima penghargaan merupakan insan yang berwawasan kebangsaan, tulus berperan serta dan berkiprah dalam pendidikan dan pembangunan karakter anak bangsa. Seluruh karya telah disuguhkan dan nyata digerai bagi generasi penerus bangsa saat ini.

Dalam acara ini akan dipersembahkan 10 Bintang Penghargaan sebagai berikut:

1. Bintang Amanah Adiluhung dipersembahkan kepada yang telah rela ditempa baik intelektual, mental, spiritual untuk menerima dan mewarisi ribuan Mahakarya sebagai Amanah Adiluhung, amanah yang agung, luhur, suci dan mulia.

2. Bintang Maha Satya Mulya dipersembahkan kepada yang telah berhasil berjuang dan mengabdi dengan ketulusan, kemuliaan dan kesetiaan sebagai pendamping seseorang yangtelah menghasilkan ribuan Mahakarya untuk dipersembahkan kepada bangsa.

3. Bintang Soko Guru Kisma ‘Bumi’ dipersembahkan kepada yang telah berhasil menjadi pemimpin Wicaksana, pengayom dalam bidang seni budaya, jurnalis mumpuni, mengabdi di bidang pendidikan, berjiwa Pancasila dan menyumbangkan kekayaan karakter bagi Bangsa.

4. Bintang Mahakarya Mahapawitra dipersembahkan kepada yang telah berhasil berkarya secara holistik dalam bidang pendidikan, keagamaan, sosial, kemanusiaan, ekonomi, koperasi, seni, budaya, penggerak museum, jurnalistik, karakter bangsa dan telah menghasilkan ribuan Mahakarya dalam bentuk karya intelektual, karya buku, karya sastra, karya lagu, karya tari, karya lukis, karya kriya, karya batik yang telah digerai untuk Bangsa di Museum Serat Holistik Kehidupan Susilawati Susmono Yogyakarta dan Galeri Susilawati Bangka

5. Bintang Mahapawitra Paripurna dipersembahkan kepada yang telah berhasil membuka “Gapura Kerahayuan” pada awal abad 21 sebagai Guru Besar Tasawuf, berjiwa Pancasila, terpatri dalam buku – buku karyanya yang telah dipersembahkan untuk Bangsa.

6. Bintang Maha Satya Mulya dipersembahkan kepada yang telah berhasil berjuang dan mengabdi dengan ketulusan, kemuliaan dan kesetiaan sebagai pendamping dari seseorang yang telah menghasulkan puluhan buku untuk dipersembahkan kepada bangsa.

7. Bintang Mahaiswara Jiwa Mardika dipersembahkan kepada yang telah berhasil mendirikan pendidikan karakter sekaligus mengembangkan potensi melalui kurikulum yang berbasis karakter agar setiap diri mencapai jiwa merdeka.

8. Bintang Mahaiswara Chandradimuka dipersembahkan kepada yang telah berhasll menempa para pribadi untuk sejalan antara ilmu, pengetahuan dan amal perbuatan.

9. Bintang Kira Saktika Candrawati dipersembahkan kepada yang telah berhasil mengayomi keluarga besar dengan cahaya intelektual, spiritual dan perbuatan ihsan yang nyata (ISAQ).

10. Bintang Eksha Sarasilah Purnacita adalah puncak penghargaan dari seluruh penghargaan, dipersembahkan kepada yang telah berhasil memberi contoh menapaktilasi orang-orang dahulu mewarisi nilai-niiai luhur dengan termetodologi berdasarkan filosofi leluhur tata, titi, titis, tetep, tutup, tuntas dalam membangun Nation and Character Building.

Penghargaan yang diberikan tentu tidak sebanding dengan buah karya, gagasan, pemikiran dan tindakan nyata yang telah dihasilkan para penerima penghargaan kepada negeri selama ini dan nesta dari karya mereka masyarakat sepenuhnya memeberikan yang terbaik dengan kebaikan kebaikan dalam dirinya sehingga layak bagi kami diacara ini memeberikan penghargaan.

Namun, diharapkan perwujudan rasa syukur dan penghargaan yang tulus ini dapat menjadi pemantik semangat bagi anak bangsa untuk meneladani para penerima penghargaan dalam menuntaskan perjalanan pembangunan karakter diri dan bangsa sebagaimana amanah dan cita-cita para leluhur
pendiri bangsa, tutup Sandra Rina Sahelangi sebagai Ketua Yayasan Riyadhatul Ihsan.

Para penerima penghargaan terkesan terharu dan bangga yang mana dalam hidup mereka yang berkarya baik sebagai penulis, tari dan penerbit buku  maupun Penerus museum. (red Irwan)


Klik Logo Diatas
Streaming 100.3FM Radio Elgangga

Siapakah Calon Walikota Bekasi 2024? Polling Diselenggarakan Oleh mediapatriot.co.id

View Results

Loading ... Loading ...


Baca Juga Berita Terbaru Hari Ini Seputar Politik, Pendidikan, Ekonomi, Bisnis, Sosial, Budaya, Pertahanan, Keamanan, Luar Negeri dan Dalam Negeri



Promosi Produk Harga Murah dengan Diskon Besar Hanya di Media kami Hubungi Bagian Promosi & Iklan mediapatriot.co.id KLIK DISINI


Posting Terkait

Jangan Lewatkan