Usut kasus korupsi impor baja, 6 perusahaan ikut terlibat

Kejaksaan Agung RI mengerahkan tim penyidik untuk menggeledah sejumlah tempat dalam mengusut kasus dugaan korupsi impor baja sejak resmi naik ke tahap penyidikan pada 22 maret 2022 melalui konferensi pers yang dilansir dari Detik News. Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana menyatakan terdapat 2 lokasi perkara diantaranya, kantor Data Center pada Pusat Data dan Sistem Informasi (PDSI) dan Sekretariat Jenderal Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. Adapun 6 kantor perusahaan yang turut digeledah yaitu PT Intisumber Bajasakti, PT Bangun Era Sejahtera, PT Perwira Adhitama Sejati, PT Jaya Arya Kemuning, PT Duta Sari Sejahtera, dan PT Prasasti Metal Utama.
Di lokasi kedua yakni Direktorat Kemendag RI, Penyidik menyita barang bukti berupa Laptop, dan Handphone, PC (Personal Computer), Dokumen Surat Penjelasan dan PI (Persetujuan Impor) terkait Impor Besi Baja, dan uang tunai sebanyak Rp63 juta.
“Ada uang tunai sebanyak Rp63.350.000 jadi sekalian kita sita “ ujar Kapuspenkum kejagung Ketut Sumedana.
Kemudian penyidik menyita dokumen BC 2.0 terkait PIB (Pemberitahuan Impor Barang) Besi Baja pada 6 perusahaan yang terlibat terkait dugaan penyimpangan penggunaan surat pengecualian atau perizinan importasi besi atau baja, baja paduan, dan produk turunannya tahun 2016 – 2021.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan