Indramayu, MPI.co.id
Kecamatan Bangodua kabupaten indramayu, yang memiliki 8 desa dan memiliki 8 (delapan) kios pupuk yang tersebar antara lain di Desa Tegal girang, Wanasari, Benduyut, Bangodua, Rancasari, Malangsari dan Karanggetas.
Itu menjelang masa tanam gadu tahun 2022 Muspika Kec Bangodua yang di komandoi Camat Bangodua RM Wahyu Adhiwijaya MSi. beserta dari unsur UPTD pertanian, kordinator PPL
Serta distributor urea dan phonska. beberapa waktu yang lalu menggelar sidak di beberapa kios pupuk yang tersebar di wilayah kecamatan Bangodua.
Hal tersebut di sampaikan Camat Bangodua RM. Wahyu adhiwijaya M.si. Ketika di temui awak media.
Di lakukanya sidak yang tujuanya untuk mengetahui kios yang ada di kecamatan Bangodua. samping itu mematau penjualan sesuai tidak.
Seperti yang tertera pada R DKK, Seperti di sampaikan Wahyu jangan sampai pupuk bersubsidi dijual kepetani terutama harga jual pupuk berdubsidi harus sesuai dengan harga yang sudah di tetapkan pemerintah.
harus sesuai dengan harga yang telah di tentukan jangan sampai petani dirugikan.
Sebagaimana yang di atur bahwa pupuk bersubsidi aturan jualnya harus sesuai dengan ketentuan tandas Wahyu camat bangodua Pada acara sidak di beberapa kios pupuk yang ada di wilayah kecamatan Bangodua, sembari memberikan arahan kepada pemilik kios pupuk berdubsidi penjualanya harus sesuai dengan harga yang telah di tetapkan pemerintah.
Dan apabila ketentuan yang diatur masih ada yang melanggar ketentuan tentunya dengan menaikan harga jual ke Petani tidak sesuai HET atau melanggar maka urusanya sama APH tandas camat kepada awak media.
Ditempat terpisah kuwu karanggetas H. Nurwendi Amd Kep. Ketika di temui awak media terkait kios pupuk yang ada di Desanya.
Menurutnya kios pupuk di Desa karanggetas untuk pupuk bersubsidi penjualanya sesuai dengan RDKK dan harga sesuai dengan harga yang telah di tetapkan pemerintah. ucap kuwu H. Nurwendi karena pihaknya juga di samping kuwu ia petani penggarap sawah.
bahkan sebelum jadi kuwu di sampaikan H Nur merupakan ketua kelompok tani di Desa karanggetas yang ia merupakan panutan petani tanaman padi penggarap sawah di wilayah desa Karanggetas.(Deswin N)