Kolaborasi Empati di Posko Pengungsi Gempa Cianjur, PK Golkar Mustikajaya dan Komunitas Anak Curug Bekasi Berikan Bantuan Makanan dan Pakaian

Post Views: 329

Kota Bekasi, MPN
Tak dapat dipungkiri, bencana gempa yang melanda wilayah Kabupaten Cianjur belum lama ini menumbuhkan rasa empati dari berbagai stakeholder. Beragam bantuan mengalir tanpa henti sebagai wujud peduli terhadap penderitaan yang dirasakan masyarakat terdampak gempa.

Tak terkecuali, rasa empati juga ditunjukkan kalangan anggota Komunitas Anak Curug Bekasi yang datang langsung ke lokasi terdampak gempa di RT 001 RW 02 Desa Talaga Kecamatan Cigenang, Cianjur, sambil memberikan sejumlah bantuan secara langsung kepada korban gempa yang tinggal di tenda pengungsian. Sebanyak 150 paket bahan makanan olus air mineral diterima langsung oleh perwakilan warga korban gempa, Hendra Sidik didampingi Abah Uum Darmuji.

Tak lama berselang, terlihat para pengurus Pimpinan Kecamatan (PK) Partai Golkar Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, yang juga datang membawa bantuan untuk korban gempa di tenda pengungsian yang sama. Rombongan yang dipimpin langsung Ketua PK Partai Golkar Kecamatan Mustikajaya Doddy Sukmawirawan ini langsung membagikan paket bantuan berupa bahan makanan, mie instan, dan pakaian layak pakai untuk anak-anak.

Bertemu di satu tenda pengungsian, mungkin menjadi momen yang tak terlupakan bagi Ketua Komunitas Anak Curug Bekasi Deddy Alamsyah dan Ketua PK Partai Golkar Kecamatan Mustikajaya Doddy Sukmawirawan. Melalui kolaborasi empati untuk membantu korban gempa, mereka sama-sama menyampaikan alasan kedatangan mereka ke lokasi terdampak gempa di Cianjur ini.

“Bantuan ini merupakan hasil penggalangan dana yang kami kumpulkan dari seluruh anggota Komunitas Anak Curug Bekasi dan para donatur yang peduli terhadap korban gempa di Cianjur. Sesuai kesepakatan bersama, kami berikan bantuan ini secara langsung kepada para korban gempa, termasuk korban gempa yang ada di tenda pengungsian ini,” ungkap Deddy Alamsyah.

Deddy mengaku tidak asing lagi dengan wilayah Cianjur karena sering menjelajahi areal curug yang ada di wilayah ini. “Kebetulan kami juga punya sahabat sesama komunitas cuhikrug, sehingga kami tidak begitu kesulitan menemui korban-korban gempa di sini karena dipandu sahabat-sahabat komunitas curug,” ujarnya.

Sementara itu, Doddy Sukmawirawan menjelaskan bantuan yang dibawa merupakan hasil penggalangan dana dari para pengurus PK Partai Golkar Kecamatan Mustikajaya. “Aksi berbagi ini dilandasi kepedulian kami yang sangat prihatin dengan nasib dan kondisi para korban gempa,” tegasnya.

Doddy berharap bantuan yang diberikan memberi manfaat bagi keluarga korban gempa. “Semoga para korban gempa tetap tabah menghadapi ujian ini, tetap optimis untuk bangkit dan pulih dengan harapan yang lebih baik lagi di masa mendatang,” pungkasnya. (Mul)

Sejarah Berdirinya Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id

Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id didirikan oleh Hamdanil Asykar pada tanggal 27 September 2012 di Kota Bekasi Jl. Ir. H. Juanda No.220G Bulak Kapal Bekasi Timur dan Berbadan Hukum PT. GABUSELA (PT. GALIBUMI SEKAR LANGIT).

Namun dengan adanya peraturan baru dari Dewan PERS harus berbadan Hukum PT dibidang khusus Media maka dibuatlah PT baru dengan nama PT. MEDIA PATRIOT NASIONAL

Hamdanil Asykar selaku pendiri sekaligus Pemimpin Redaksi Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id sudah mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di PWI Bandung Jawa Barat dengan Tingkat Muda dan segera mengikuti jenjang berikutnya yaitu Madya dan Utama sebagai syarat mutlak Pemimpin Redaksi Media Online harus sudah mengikuti UKW sampai tingkat utama.

Nilai DA 57 dan PA 36 media online nasional www.mediapatriot.co.id otomatis mempunyai harga iklan / backlink yang tinggi yaitu Rp.1.200.000,- / Tayang.

Harga Khusus UMKM Hanya Rp.200.000 / Tayang.(Menjelang HUT MPI ke 12)

Menjelang ulang tahunnya yang ke 12 tqnggal 27 September 2024 media online nasional www.mediapatriot.co.id memberikan apresiasi kepada para pengusaha UMKM mendapatkan diskon iklan / backlink mulai dari 10% sampai 90% sehingga bisa memberikan Brand kepada semua UMKM bisa dikenal keseluruh Indonesia bahkan ke mancanegara. (REDAKSI)