Hadiri Musrenbang Kota Bekasi, Gus Huda Berharap Laju Pembangunan Berdampak Peningkatan Kesejahteraan Pelaku UMKM

Kota Bekasi, MPN
Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menggelar Misyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk merumuskan program pembangunan di tahun 2024 mendatang. Kegiatan ini dibuka Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Rabu (1/3).

Selain dihadiri unsur pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kegiatan ini juga dihadiri segenap anggota DPRD Kota Bekasi, serta kalangan staleholder lainnya. Termasuk Ketua Kadin Indonesia Kota Bekasi Huda Sulistio yang nampak seksama mengikuti pembukaan Musrenbang Tingkat Kota Bekasi ini.

Melalui sambutannya, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menyatakan penyelesaian bersama menjadi salah satu cara melalui gotong royong, saling peduli, saling berbagi dan saling bekerja sama. Dia juga memyampaikan respon ppsitifnya terkait dukungan dari seluruh aparatur Pemkot Bekasi untuk mewujudkan agenda pembangunan dalam rangka penyelesaian target perubahan RPJMD Kota Bekasi tahun 2018-2023 yang pada tahun ini menjadi tahun terakhir.

Tri lalu memaparkan beberapa capaian pembangunan sampai dengan tahun 2022 dan 2023 di bidang pendidikan untuk rehabilitasi, revitalisasi serta lanjutan dari program tahun 2022. Kemudian pada bidang kesehatan sampai tahun 2022 telah terbangun 4 RSUD Tipe D, 50 Puskesmas dan 1.612 Posyandu yang pada tahun 2023 telah ada peningkatan fasilitas dan terakhir di bidang infrastruktur dan prasarana sarana umum yang telah terbangun 40 polder air dan normalisasi saluran penanggulangan banjir.

Terkait arah kebijakan pembangunan Kota Bekasi tahun 2024, Tri menyebut beberapa program, antara lain penguatan fungsi pemerintah melalui reformasi birokasi dan transformasi layanan berbasis digital, penguatan kualitas manusia melalui pembangunan kesehatan dan pendidikan inklusif dan merata.

Selain itu juga penguatan ketahanan keluarga dan mendorong kewirausahaan secara inklusif, peningkatan ketahanan kota melalui penguatan kualitas pelayanan dasar infrastruktur dan lingkungan. Kemudian dilamjutkan pada peningkatan kekuatan dan kemantapan perekonomian kota melalui kemudahan berusaha di sektor jasa, perdagangan, industri dan usaha kecil alternatif berbasis ekonomi kerakyatan.

Pemaparan yamg disampaikan Tri Adhianto ini mendapat tanggapan positif Huda Sulistio. Menurutnya, Pemkot Bekasi semakin menunjukkan perhatian terhadap sektor ekonomi kerakyatan melalui pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

“Kalau dilihat saat ini, perhatian Pemkot Bekasi sudah banyak melakukan terobosan-terobosan dan upaya agar UMKM di Kota Bekasi bisa ‘naik kelas’. Kami perhatikan kegiatan UMKM tumbuh pesat dan semakin menjamur di Kota Bekasi, apalagi Pemkot Bekasi memberikan kemudahan proses perijinan kepada para pelaku UMKM. Hal ini menjadi sinyal positif pertumbuhan ekonomi kreatif yang signifikan,” papar lelaki yang akrab disapa Gus Huda ini.

Huda optimistis tahun 2024 menjadi tahun yang cemerlang bagi perkembangan UMKM, seiring laju pembangunan di Kota Bekasi. “Sehingga ekonomi masyarakat terus tumbuh sebagai dampak positif dari giat pembangunan yang bergulir,” pungkasnya. (Mul)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan