Warga Batu Raja Minta “Zhang Pengfei” di Deportasi Dari Negara Indonesia

Warga Batu Raja Minta “Zhang Pengfei” di Deportasi Dari Halmahera Timur

Haltim, mediapatriot.co.id – Buntut kasus pengancaman seorang oknum karyawan PT. Alam Raya Abadi (ARA) di Halmahera Timur, membuat warga melakukan aksi unjuk rasa meminta semua pihak untuk menindaklanjuti dugaan kasus tersebut.

Jamiat, Koordinator aksi bersama sekitar 200 masyarakat desa Batu Raja menduduki Kantor PT. ARA. Sabtu (25/03/23). Ia mengatakan bersama menggelar aksi damai lantaran pihak PT ARA telah melakukan pembohongan dan pengancaman Benda tajam ke salah Satu masyarakat yang bernama Miskiran.

“Tindakan tersebut membuat masyarakat Geram dan marah sehingga menduduki Kantor PT ARA yang beralamat di Desa Batu Raja. Dan kami mengutuk keras atas premanisme yang dilakukan menejer PT ARA, Zhang Pengfei,” ungkap Jamiat

Selain itu dalam orasinya ia meminta pihak penegak hukum dalam hal ini Polsek Wasile agar sesegera mungkin usut tuntas premanisme yang di lakukan saudara Mr. Zhang Pengfei yang juga sebagai Menejer PT ARA.

“Aksi damai ini bertujuan untuk menyalurkan kepentingan masyarakat Desa Batu Raja secara khusus dan kegundahan masyarakat Wasile pada umumnya. Terkait dampak negatif yang ditimbulkan oleh prilaku corporate yang tidak pro masyarakat, lingkungan dan ketertiban umum,” sebutnya.

Tidak hanya itu bersama warga Baru Raja, Jamiat meminta kepada pihak kepolisian, Balai Wilayah Sungai, Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Timur dan DPR Haltim untuk serius menangani dugaan tindak pidana pengrusakan sumber daya air yang dilakukan oleh PT. ARA.

Lebih lanjut ia meminta juga kepada pihak kepolisian untuk cermat dan serius menangani kasus dugaan pengancaman dengan senjata tajam yang dilakukan oleh warga negara Asing yakni saudara Zhang Pengfei kepada salah satu warga desa Batu Raja yaitu bapak Miskiran.

“Atas tindakan tidak terpuji itu kami meminta kepada kantor Imigrasi Maluku Utara untuk mendeportasi saudara Zhang Pengfei dari Halmahera Timur, mendesak manajemen PT ARA untuk memecat saudara Zhang Pengfei dan mempersilahkan saudara Zhang Pengfei dan juga PT ARA untuk meninggalkan desa kami,” pinta Jamiat menutup orasinya.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan