SISTEM MENEGEMAN PENGELOLAAN DANA BOS SMP NEGERI 2 DESA PAYA BUJUK TUNONG.

Dugaan Dikendalikan Oleh Kepsek Sendiri, Tanpa Adanya Di Libatkan Serta Dikelola Oleh Pihak Bendahara.

KOTA LANGSA, MPI – Terciumnya jejak kinerja sistem menegeman pengelolaan dana biaya operasional sekolah (bos), yang berlokasi di sekolah menengah pertama (smp) negeri 2 desa paya bujok tunong dugaan dikendalikan alias di kuasai oleh kepala sekolah (kepsek) itu sendiri, tanpa adanya di libatkan serta di kelola oleh pihak bendahara sekolah tersebut.

Ketika, kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini. Mendengarkan isu-isu miring secara gelintiran kalangan dari beberapa nara sumber tertentu, dugaan oleh pihak kepsek “drs. Abdul mutalib” yang dilakukan sistem menegeman smp negeri 2 desa paya bujok tunong kecamatan langsa baro kota langsa menjadi penguasa dalam diduga penggunaan dana bos, “apa bisa seorang kepsek. Langsung yang yang kendalikan dana bos, tidak melalui bendara. Ada pun bendahara apa pungsinya.” Ujar beberapa nara sumber yang enggan namanya mau di sebut-sebutkan secara publik, dini hari rabu 18/10/2023 sekitar pukul.18.37.wib.

Setelah kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini, mendengarkan himpunan informasi dengan secara segilitiran itu. Tentang sistem menegeman pengelolaan penggunaan dana bos, yang diduga menjadi penguasa oleh kepsek smp negeri 2 desa paya bujok tunong kecamatan langsa baro kota langsa itu sendiri.

Maka, dari itu pula. Kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini. Mencoba mendatangi ke sekolah menengah pertama (smp) negeri 2 desa paya bujok tunong tersebut, kemarin kamis 19/10/2023. Saat di tanya beberapa wanita anak pklyang sedang piket di samping pos security, apakah ada kepsek smp negeri 2 di ruangan kerjanya. Mereka pun sembari mengatakan. “Ada pak, di dalam ruangan kepseknya itu.” Tutur beberapa wanita anak pkl tersebut, sekitar pukul.10.25.wib.

Ironisnya lagi, sewaktu di lokasi smp negeri 2 itu, yang namanya kepsek “drs abdul mutalib” tersebut tidak berada di areal ruangan kerja sekolahnya. Alias tidak berada di tempat, di luar sekolah. Sekelang, beberapa menit kemudian, kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini. Bertemu dengan salah satu seorang wanita guru, yang tidak di ketahui namanya, langsung mengarahkan ke ruangan wakil kurikulum.

Ketika di temui salah satu seorang wanita itu kembali, bertemu mengaku selaku wakil kurikulim “Indriawati” bidang pembelajaran siswa kepada guru. Sewaktu di tanyai juga di konfirmasi dengannya, ingin bertemu dengan kepsek atau dengan bendahara sekolah smp negeri 2 desa paya bujok tunong “drs abdul mutalib” dirinya wakil kurikulum tersebut, pantauan kembali. Sudah menghubungi kepsek itu. “Indriawati” langsung terdengar, sedikit mengeluh.

Menurutnya, “kepsek kami ini. Sungguh sangat sulit untuk di temui. Begitu juga dengan pihak bendaharanya juga, bapak “samsul” sungguh sangat sulit pak. Kalau pihak dari kami ingin berurusan dengannya, apa lagi juga diduga jarang-jarang ada di sekolah smp negeri 2 kita ini.” Katanya wakil kurikulum itu, terdengar syahduh keluh kesahnya. Pada saat itu sekitar pukul.10.41.wib.

(Pasukan Ghoib Kaperwil Aceh/Team)