TANGERANG, MediaPatriot.co.id – 24 Mei 2025 Dalam gelaran akbar Amazing You Training yang digelar ESQ di ICE BSD dan dihadiri lebih dari 12.000 peserta, sebuah penghargaan istimewa diberikan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas langkah progresif Jawa Timur menjadi provinsi pertama di Indonesia yang mengimplementasikan TalentDNA secara menyeluruh dalam sektor pendidikan.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Dr. (H.C.) Ary Ginanjar Agustian, Founder ESQ Group, kepada perwakilan Pemprov Jatim yang dipimpin oleh Dr. Aris Agung Paewai, M.M., Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur.
Pemilik ESQ Ary Ginanjar menyebut bahwa pembangunan karakter sangat dibutuhkan. Karakter yang kuat dapat menjadi amunisi dalam mewujudkan Indonesia Sejahtera 2030 menuju Indonesia Emas 2045. Mereka harus kita bangun semangat karena apapun terjadi, apabila punya harapan kita akan bangkit dan jaya. Artinya kita ingin memelihara satu hal, apapun terjadi boleh saja terjadi tapi impian dan harapan harus terjaga. Indonesia Emas harus ada di hati. Apapun kondisinya jangan pernah padam
“Sebagai bangsa yang hebat kita tidak perlu fokus pada kegelapan karena dapat memperbesar kecemasan. Indonesia harus fokus pada cita-cita dan harapan besar yang menanti di tahun-tahun mendatang. The Amazing You memanfaatkan teknologi terkini dan efek psikologis yang mampu memengaruhi jiwa secara mendalam. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai ESQ yang menekankan pembangunan karakter, kecerdasan emosional, dan spiritual”, tutupnya Ary Ginanjar.
âHari ini kita melihat betapa âamazingâ-nya kegiatan bersama ESQ dan Dr. Ary. Kami di Pemprov Jatim telah melaksanakan TalentDNA bagi seluruh insan pendidikan, mulai dari pejabat di dinas, kepala sekolah, guru BK, hingga berbagai elemen lainnya. Hasilnya luar biasa! Potensi yang selama ini tersembunyi, kini bisa terbaca dan dikembangkan,â ujar Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur.
Program ini menjadi terobosan penting dalam upaya pemajuan mutu pendidikan di Jawa Timur. Melalui 45 instrumen yang ada di dalam TalentDNA, karakter dan potensi setiap individuâbaik guru maupun siswaâdapat dipetakan secara mendalam.
Hal ini dinilai mampu menekan potensi konflik, meningkatkan kolaborasi, serta mengarahkan peserta didik pada jalur pendidikan dan karier yang sesuai dengan keunikan dirinya.
Pemprov Jatim telah memulai implementasi TalentDNA di enam sekolah boarding unggulan, yakni: SMA Taruna Nala, SMA Taruna Bhayangkara, SMA Taruna Brawijaya, SMA Taruna Madani, SMA Taruna Angkasa, dan SMA Pamong Praja. Dengan total ada 1.200 siswa yang telah mengikuti pemetaan potensi melalui TalentDNA.
âMengapa kami mulai dari sekolah boarding? Karena di dalamnya anak-anak berasal dari berbagai daerah dan latar belakang. Mereka tinggal bersama dan perlu mengenal karakter satu sama lain untuk membangun kolaborasi yang kuat.
Dengan TalentDNA, guru BK, wali asrama, dan kepala sekolah dapat membaca potensi dan karakter siswa secara objektif,â jelas Aris Agung.
Ia juga menambahkan bahwa TalentDNA tidak hanya digunakan untuk pemetaan potensi siswa, tapi juga telah dilakukan secara internal oleh dirinya dan keluarganya.
âKami sekeluarga sudah isi TalentDNA, dan hasilnya luar biasa: ternyata kami berlima punya potensi yang berbeda-beda. Selama ini, banyak orang tua memaksakan mimpi mereka ke anak-anaknya tanpa tahu apakah cocok. Dengan TalentDNA, kami jadi tahu, dan bisa saling mendukung satu sama lain,â ungkapnya.
Dukungan penuh juga diberikan oleh Gubernur Jawa Timur yaitu Khofifah Indar Parawansa, yang menginisiasi langsung kerja sama strategis ini bersama ESQ. Beliau menaruh harapan besar agar langkah ini menjadi model nasional dalam membangun SDM unggul dan berdaya saing tinggi.
âMudah-mudahan, semakin banyak SDM Jatim yang berprestasi, potensinya berkembang, dan ke depan bisa menjadi pemimpin-pemimpin nasional. Semua diawali dari pemetaan yang tepatâdan itulah keunggulan TalentDNA,â tutup Aris Agung.
ESQ melalui inisiatif ini menunjukkan komitmennya dalam membangun Indonesia melalui pendidikan karakter dan pemetaan potensi berbasis teknologi dan nilai-nilai spiritual. Jawa Timur kini menjadi provinsi pelopor, dan semoga menjadi inspirasi bagi seluruh daerah di Indonesia.
(Red Irwan)