Pada tanggal yang bersejarah, alumni STM Muhammadiyah Cirebon Jurusan Bangunan Angkatan Tahun 1989 berkumpul kembali setelah 36 tahun terpisah. Pertemuan yang berlangsung di Cafe Jalan Cipto, Kota Cirebon, Jawa Barat ini berhasil menghidupkan kembali kenangan indah masa-masa di bangku sekolah. Dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban, para alumni tak henti-hentinya berbagi cerita dan pengalaman hidup selama tiga dekade lebih.
Di antara mereka, Dudung dari sumber menyampaikan betapa berartinya pertemuan ini. “Sangat menyenangkan bisa bertemu kembali dengan teman-teman lama. Banyak yang sudah berubah, tapi persahabatan kita tetap abadi,” ungkapnya. Kaswani dari Karang Kendal menambahkan, “Saat berkumpul, saya merasa seperti kembali ke masa-masa sekolah. Kenangan itu membanjiri pikiran seolah-olah waktu tak pernah berlalu.”
Yayat dari Bogor dan Joko dari Batu Belah juga menyatakan kegembiraannya. Berbagai cerita lucu dan kenangan unik saat belajar dan beraktivitas di kampus menghiasi pertemuan tersebut. Waryadi dari Kecomberan tak luput untuk memberikan senyuman dan tawa, yang menjadi bumbu penguat rasa kebersamaan dalam reuni sederhana ini.
Tak kalah menarik, Joni dari Kedawung membagikan pengalaman berharga tentang bagaimana perjalanan hidupnya setelah lulus. Rosyid dari Tengah Tani dan Rahmat dari Jadi Mulya juga berbagi pandangan mengenai perubahan zaman yang sangat terasa di dunia pendidikan saat ini. Tatang dari Pecilon selaku salah satu penggerak acara ini berharap, pertemuan kali ini bukanlah yang terakhir.
Reuni sederhana ini bukan hanya sekadar berkumpul, namun juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi yang sempat terputus. Dengan harapan untuk menggelar pertemuan serupa di masa mendatang, para alumni STM Muhammadiyah Cirebon Jurusan Bangunan Angkatan 1989 pulang dengan hati yang penuh kebahagiaan.(Hamdanil)