Kab Bandung, Mediapatriot.co.id
Bupati Dadang Supriatna membuka pelatihan bahasa Jepang sekaligus melepas peserta magang di Rumah Dinas, Komplek Pemkab Bandung, Jum’at 15 Agustus 2025.
Pelatihan bahasa Jepang diikuti 40 orang, sementara peserta yang dilepas untuk magang atau bekerja di Jepang sebanyak 42 orang.
Bupati mengatakan, program pelatihan bahasa Jepang sampai dengan pelepasan magang sebagai bentuk keprihatinannya saat masih menjabat anggota komisi D DPRD Kabupaten Bandung tahun 2009 bahwa angka pengangguran masih tinggi.
Saat itu Bupati melakukan pembahasan dengan Kepala Disnaker, saat Kadisnaker dijabat Rukmana dilaksanakan dua program yaitu pelatihan bahasa Korea dan Jepang.
” Dilanjutkan dengan dilaksanakan Job Fair setiap Kecamatan, Alhamdulillah ini menjadi program unggulan untuk kemajuan Kabupaten Bandung,” ujar Dadang Supriatna.
Semenjak menjabat Bupati, sudah ribuan warga Kabupaten Bandung yang magang keluar negeri, bekerjasama dengan LPK Sekali Mustika, LPK Seoulina serta LPK Orion.
” Periode kedua ini saya akan menciptakan 50 ribu wirausaha muda dan lapangan kerja yang dibagi dalam lima tahun, jadi 10 ribu wirausaha muda dan lapangan kerja setiap tahun,” ucapnya.
Pelatihan ini kata Bupati, dibiayai oleh APBD Kabupaten Bandung, sebagai bukti Pemkab Bandung memberikan perhatian kepada anak anak yang ingin berlatih bahasa Jepang juga Korea.
” Alhamdulillah per hari ini sudah 4100 orang yang direkrut menjadi wirausaha muda dan sudah bekerja, belum lagi make up artis mencapai 200 orang yang sudah lulus, artinya mereka sudah berhasil melalui program yang diluncurkan,” tutur Bupati.
Tidak lupa Bupati mengucapkan selamat kepada peserta yang melaksanakan pelatihan bahasa Jepang, mereka sudah terpilih untuk mengikuti magang setelah dinyatakan lulus pelatihan.
Untuk belajar sungguh sungguh dalam meraih cita cita dan masa depan yang lebih sukses, bisa bekerja sesuai dengan skill yang dimiliki,” terang Bupati.
Bupati berpesan, manfaatkan waktu dengan benar dan baik selama 40 hari mengikuti pelatihan dan budaya Jepang.
” Fokuslah belajar selama 40 hari agar bis mahir dn siap bekerja, tetap utamakan ibadah sholat 5 waktu walupun dalam keadaan sibuk” imbuh Kang DS.
Peluang ini lanjut Bupati, jangan sampai disia-siakan, saat berada di Jepang jangan lupakan NKRI dan Lemah Cai (Kab Bandung), semua semua berkah dan sukses.
Rie/**
Komentar