PDIP Jakarta Timur Gelar Panggung Demokrasi Rakyat Jilid 3: Seruan Gebuk Mafia Tanah dan Wujudkan Reforma Agraria Sejati

PDIP Jakarta Timur Gelar Panggung Demokrasi Rakyat Jilid 3: Seruan Gebuk Mafia Tanah dan Wujudkan Reforma Agraria Sejati

Jakarta, MediaPatriot.co.id – 12 Oktober 2025 — Dalam semangat memperjuangkan hak rakyat atas tanah dan menegakkan keadilan sosial, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Banteng Muda Indonesia (BMI) Jakarta Timur bersama DPC PDI Perjuangan Jakarta Timur menggelar Panggung Demokrasi Rakyat Jilid 3 bertema “Gebuk Mafia Tanah Rakyat, Wujudkan Reforma Agraria Sejati”. Acara ini berlangsung di halaman Gedung DPC PDI Perjuangan Jakarta Timur dan dihadiri oleh kader partai, tokoh masyarakat, serta perwakilan warga yang terdampak persoalan agraria.

📲 Simak Berita Terpercaya Langsung di Ponselmu!

Ikuti MediaPatriot.CO.ID lewat WhatsApp Channel resmi kami:
👉 Klik di sini untuk bergabung


<<<<Ada Lowongan Kepala Biro Media Online Nasional di Pencarian Google Hari Ini>>>


20251012 161310

Ketua DPC BMI Jakarta Timur Gilbert Pasaribu dalam sambutannya menegaskan bahwa panggung demokrasi rakyat ini lahir dari keresahan masyarakat terhadap maraknya perampasan tanah. Ia menyebut forum tersebut menjadi wadah rakyat untuk menyampaikan keluhan secara langsung sekaligus memperjuangkan hak-haknya.

“Panggung demokrasi ini berangkat dari kegelisahan rakyat atas masalah tanah. Di sini warga bisa menyuarakan keluh kesahnya. Ini adalah pengejawantahan cita-cita Bung Karno dan wujud nyata asas keadilan sosial yang diperjuangkan PDIP,” ujar Gilbert.
“Ada dua undang-undang yang menjadi tonggak perjuangan rakyat, yakni UU Pokok Agraria dan UU Sistem Jaminan Sosial Nasional, dan PDIP telah membuktikan diri berjuang bersama rakyat,” tambahnya.

Sementara itu, perwakilan DPD BMI Jakarta, Raja Sibarani, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif DPC BMI Jakarta Timur yang berhasil menggelar kegiatan tersebut secara sukses. Menurutnya, perbedaan PDIP dengan partai politik lain terletak pada komitmen dalam memperjuangkan kepemilikan tanah rakyat.

“Acara ini bukti nyata perjuangan kader banteng di lapangan. Kita mendengar langsung suara rakyat yang selama ini dirampas haknya. Banyak tanah dikuasai segelintir orang dan korporasi besar — dan ini harus kita lawan bersama,” tegas Raja.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPC PDIP Jakarta Timur Dwi Rio Sambodo menekankan pentingnya memperjuangkan demokrasi yang berpihak pada kepentingan rakyat sejati, bukan hanya secara politik tetapi juga secara ekonomi. Ia menegaskan bahwa permasalahan agraria seringkali berakar pada praktik mafia tanah yang melibatkan berbagai pihak.

“Demokrasi rakyat yang kita usung harus nyata — bukan hanya di politik, tapi juga di ekonomi. Permasalahan rakyat hari ini banyak disebabkan oleh mafia tanah yang beroperasi atas nama swasta, birokrasi, bahkan politik,” tutur Rio.
“Kita akan mendirikan posko-posko anti mafia tanah untuk menjadi pusat advokasi dan perlindungan bagi warga,” tambahnya.

20251012 165833

Turut hadir pula Sofwan Dedy A, Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan sekaligus anggota Panitia Khusus (Pansus) Konflik Agraria DPR RI. Dalam orasinya, Sofwan menegaskan bahwa perjuangan melawan mafia tanah harus dilakukan secara kolektif dan strategis.

“Banteng selalu bersama ketika menghadapi masalah. Yang kuat di depan, yang lemah kita lindungi di belakang. Ini jati diri bangsa kita,” ujar Sofwan.
“Ada tiga medan pertempuran yang harus dikuasai: di atas panggung untuk menyuarakan aspirasi, di bawah tanah untuk mencari data, dan di dalam sistem untuk menghadapi ‘tikus-tikus’ perampas hak rakyat. Senjata utama kita adalah data dan informasi akurat,” tegasnya.

Ia juga mengapresiasi peran Dwi Rio Sambodo yang membuka ruang partisipasi publik melalui forum demokrasi rakyat ini, serta mengajak masyarakat untuk aktif melaporkan kasus-kasus agraria yang menimpa mereka.

Panggung Demokrasi Rakyat Jilid 3 ini diakhiri dengan sesi penyampaian aspirasi langsung dari warga yang terdampak konflik tanah. Kegiatan tersebut menjadi bukti nyata komitmen PDI Perjuangan dan Banteng Muda Indonesia dalam memperjuangkan keadilan agraria dan melawan praktik mafia tanah yang selama ini menindas rakyat kecil.

(Red Irwan)




Wartawan di lapangan dibekali Kode Sandi untuk membuka DAFTAR WARTAWAN Dibawah ini:DAFTAR WARTAWAN>>>


Tentang Kami

Mediapatriot.co.id adalah portal berita online nasional yang menyajikan informasi aktual, terpercaya, dan berimbang. Kami hadir untuk memberikan akses berita yang cepat dan akurat kepada masyarakat Indonesia, khususnya dalam bidang sosial, hukum, budaya, pemerintahan, dan berbagai isu strategis lainnya.
Didirikan oleh jurnalis senior Hamdanil Asykar, Mediapatriot.co.id berkomitmen menjaga integritas jurnalistik dan menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik sesuai pedoman Dewan Pers. Dengan jaringan kontributor di berbagai daerah, kami menghadirkan berita lokal dengan cakupan nasional.
Misi kami adalah menjadi media digital yang membangun kesadaran publik melalui berita-berita edukatif, mendalam, dan bebas hoaks. Kami percaya bahwa informasi yang sehat adalah pilar utama demokrasi dan kemajuan bangsa.
Tim redaksi kami terdiri dari wartawan-wartawan berpengalaman yang mengedepankan prinsip keberimbangan, cek fakta, dan validasi sumber dalam setiap pemberitaan. Kami juga membuka ruang partisipasi publik melalui opini dan laporan warga yang dikurasi secara profesional.
Mediapatriot.co.id juga menjalin kerja sama dengan lembaga pemerintah, swasta, dan komunitas untuk mendorong literasi digital serta pemberdayaan masyarakat melalui media.
Untuk pertanyaan, saran, atau kerja sama media, silakan hubungi kami melalui halaman Kontak.

<<<<Ada Lowongan Kepala Biro Media Online Nasional di Pencarian Google Hari Ini>>>


MEDIAPATRIOT.CO.ID adalah media online nasional terlengkap & terpercaya yang selalu menyajikan berita aktual seputar politik, hukum, ekonomi, budaya, hingga gaya hidup. Temukan informasi terbaru hanya di portal berita kami.

Chat MediaPatriot via WhatsApp

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Komentar