KIP Dorong Budaya Transparansi Lewat Pameran Keterbukaan Informasi Publik 2025

Jakarta, MediaPatriot.co.id – 14 Oktober 2025 — Upaya memperkuat budaya keterbukaan dan transparansi di Indonesia kembali digelorakan. Komisi Informasi Pusat (KIP) mengawali pekan ini dengan membuka Pameran Keterbukaan Informasi Publik 2025 di Birawa Assembly Hall, Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (14/10). Acara ini akan berlangsung hingga 16 Oktober mendatang dengan melibatkan puluhan lembaga publik dari berbagai sektor.

Ruang Edukasi dan Interaksi Publik

Mengusung tema “Membangun Akses Informasi untuk Kemandirian Indonesia dan Berdaya Saing Global”, pameran ini tidak sekadar menampilkan stan lembaga publik, melainkan juga menjadi ajang edukasi interaktif tentang pentingnya hak masyarakat atas informasi.
Melalui kegiatan ini, KIP ingin mendorong masyarakat agar lebih memahami bagaimana memperoleh, menggunakan, dan mengawasi informasi publik sebagai bagian dari hak konstitusional.

📲 Simak Berita Terpercaya Langsung di Ponselmu!

Ikuti MediaPatriot.CO.ID lewat WhatsApp Channel resmi kami:
👉 Klik di sini untuk bergabung


<<<<Ada Lowongan Kepala Biro Media Online Nasional di Pencarian Google Hari Ini>>>


Ketua Komisi Informasi Pusat Donny Yoesgiantoro menyebut pameran tersebut sebagai sarana membangun dialog antara masyarakat dan badan publik.

“Ini bukan hanya pameran visual, tetapi ruang belajar bersama. Kami ingin masyarakat datang, bertanya, dan memahami bagaimana keterbukaan informasi bisa berdampak pada kehidupan mereka,” ujar Donny dalam sambutannya.

Donny menegaskan, lembaga publik wajib membuka sebagian besar data dan laporan kinerjanya, kecuali informasi yang dikecualikan karena bersifat strategis atau rahasia negara. “Yang ditutup sedikit saja, yang dibuka harus jauh lebih banyak,” tambahnya.

Wujud Komitmen Transparansi

Sementara itu, Gubernur Lemhannas RI Ace Hasan Syadzily menilai pameran ini menjadi indikator nyata sejauh mana lembaga publik menjalankan amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Menurutnya, badan publik yang dibiayai dari uang negara memiliki tanggung jawab moral dan administratif untuk membuka akses terhadap informasi kinerja dan pelayanan.

“Transparansi adalah fondasi kepercayaan publik. Semakin terbuka, semakin kuat kepercayaan masyarakat terhadap lembaga negara,” kata Ace.

Inovasi dan Kolaborasi Lintas Sektor

Sebanyak 70 lembaga publik turut berpartisipasi dalam pameran ini, dengan 36 stan utama yang menampilkan inovasi digital dan layanan informasi berbasis teknologi.
Beberapa di antaranya menampilkan sistem pengaduan online, portal keterbukaan data, serta aplikasi berbasis QR Code untuk mempermudah akses publik.

Selain pameran, kegiatan ini juga diisi dengan seminar tematik, sesi konsultasi informasi publik, dan Malam Penghargaan Transparency Award 2025 bagi lembaga dengan komitmen terbaik dalam keterbukaan informasi.

Isu-isu strategis seperti pendidikan, kesehatan, energi, lingkungan hidup, UMKM, hingga ketahanan nasional turut menjadi sorotan utama. Diskusi dan talkshow yang digelar di sela-sela pameran menghadirkan pakar serta perwakilan lembaga publik sebagai pembicara.

Momentum Membangun Budaya Terbuka

Di tengah percepatan transformasi digital, tuntutan masyarakat terhadap keterbukaan informasi semakin tinggi. Akses yang cepat, akurat, dan dapat dipertanggungjawabkan menjadi ukuran utama pelayanan publik di era modern.
Namun, tantangan masih muncul, terutama dalam menjangkau kelompok masyarakat yang belum memiliki akses digital memadai.

KIP menegaskan bahwa pameran ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan momentum nasional untuk memperkuat tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.

“Keterbukaan informasi bukan tujuan akhir, tapi jalan menuju pemerintahan yang demokratis dan dipercaya publik,” tutup Donny.

Pameran Keterbukaan Informasi Publik 2025 menjadi bagian dari rangkaian agenda nasional KIP untuk memperingati satu dekade penerapan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik. Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir budaya baru pemerintahan yang terbuka, partisipatif, dan berpihak kepada masyarakat.

(Red Irwan)




Wartawan di lapangan dibekali Kode Sandi untuk membuka DAFTAR WARTAWAN Dibawah ini:DAFTAR WARTAWAN>>>


Tentang Kami

Mediapatriot.co.id adalah portal berita online nasional yang menyajikan informasi aktual, terpercaya, dan berimbang. Kami hadir untuk memberikan akses berita yang cepat dan akurat kepada masyarakat Indonesia, khususnya dalam bidang sosial, hukum, budaya, pemerintahan, dan berbagai isu strategis lainnya.
Didirikan oleh jurnalis senior Hamdanil Asykar, Mediapatriot.co.id berkomitmen menjaga integritas jurnalistik dan menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik sesuai pedoman Dewan Pers. Dengan jaringan kontributor di berbagai daerah, kami menghadirkan berita lokal dengan cakupan nasional.
Misi kami adalah menjadi media digital yang membangun kesadaran publik melalui berita-berita edukatif, mendalam, dan bebas hoaks. Kami percaya bahwa informasi yang sehat adalah pilar utama demokrasi dan kemajuan bangsa.
Tim redaksi kami terdiri dari wartawan-wartawan berpengalaman yang mengedepankan prinsip keberimbangan, cek fakta, dan validasi sumber dalam setiap pemberitaan. Kami juga membuka ruang partisipasi publik melalui opini dan laporan warga yang dikurasi secara profesional.
Mediapatriot.co.id juga menjalin kerja sama dengan lembaga pemerintah, swasta, dan komunitas untuk mendorong literasi digital serta pemberdayaan masyarakat melalui media.
Untuk pertanyaan, saran, atau kerja sama media, silakan hubungi kami melalui halaman Kontak.

<<<<Ada Lowongan Kepala Biro Media Online Nasional di Pencarian Google Hari Ini>>>


MEDIAPATRIOT.CO.ID adalah media online nasional terlengkap & terpercaya yang selalu menyajikan berita aktual seputar politik, hukum, ekonomi, budaya, hingga gaya hidup. Temukan informasi terbaru hanya di portal berita kami.

Chat MediaPatriot via WhatsApp

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Komentar