Bekasi – Dalam industri percetakan dan perdagangan alat tulis kantor yang semakin kompetitif, nama PT. Aji Purnama Sejahtera muncul sebagai salah satu pemain yang diperhitungkan. Di balik kemajuan perusahaan ini, berdirilah sosok visioner bernama H. Paryadi, SE., M.M., seorang pengusaha yang dikenal tekun, jujur, dan memiliki komitmen kuat terhadap kualitas layanan serta pemberdayaan ekonomi lokal.
Dari Usaha Kecil ke Perseroan Terbatas
Perjalanan H. Paryadi di dunia bisnis tidak terjadi secara instan. Latar belakangnya sebagai praktisi ekonomi membuatnya memahami betul dinamika pasar dan pentingnya manajemen yang terstruktur. Awalnya, ia hanya mengelola usaha percetakan berskala kecil di sekitar Bekasi, melayani kebutuhan masyarakat sekitar untuk cetak spanduk, kartu nama, hingga dokumen kantor.
Namun, berkat ketekunan dan keuletannya, usaha itu tumbuh pesat. Ia melihat peluang besar di sektor percetakan dan alat tulis kantor yang terus dibutuhkan oleh lembaga pendidikan, instansi pemerintah, hingga perusahaan swasta. Dari sinilah lahir PT. Aji Purnama Sejahtera, perusahaan yang kini berdiri kokoh di Jl. Kalibaru Timur No. 19, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.
“Setiap kebutuhan administrasi, sekecil apa pun, adalah peluang untuk memberikan pelayanan terbaik,” ungkap Paryadi suatu ketika dalam percakapan santai dengan rekan bisnisnya.
Fokus pada Kualitas dan Kepercayaan Pelanggan
Di bawah kepemimpinan H. Paryadi, PT. Aji Purnama Sejahtera dikenal luas karena konsistensinya menjaga kualitas produk dan ketepatan waktu layanan. Tidak hanya melayani cetakan dalam jumlah besar, perusahaan ini juga memberikan perhatian penuh pada pesanan skala kecil, sesuatu yang sering diabaikan oleh kompetitor.
Perusahaan ini menangani beragam produk percetakan seperti brosur, banner, pamflet, kartu nama, kop surat, nota, faktur, hingga dokumen resmi lainnya. Tak berhenti di situ, lini usaha mereka juga merambah pada pengadaan alat tulis kantor (ATK), perlengkapan sekolah, dan kebutuhan administrasi instansi.
Bagi H. Paryadi, bisnis bukan sekadar menjual barang, tetapi membangun kepercayaan. Ia menanamkan nilai kejujuran dan tanggung jawab pada seluruh karyawannya. “Kepuasan pelanggan adalah aset terbesar kami,” ujarnya. Filosofi ini menjadi landasan perusahaan dalam menjaga loyalitas pelanggan dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar hingga pejabat pemerintahan.
Visi dan Misi yang Terukur
Visi besar H. Paryadi adalah menjadikan PT. Aji Purnama Sejahtera sebagai perusahaan percetakan dan perdagangan alat tulis kantor yang terpercaya dan berkualitas, dengan kontribusi nyata terhadap perekonomian lokal.
Visi itu diwujudkan melalui misi konkret, antara lain menyediakan produk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau, membangun hubungan kerja sama berkelanjutan dengan pelanggan, serta memperkuat kesejahteraan karyawan melalui pelatihan dan peningkatan profesionalisme.
Salah satu langkah inovatif yang diambil perusahaan adalah pengembangan layanan desain grafis dan jasa pengurusan iklan. Langkah ini membuka peluang baru bagi pelanggan yang ingin menghadirkan citra profesional pada dokumen dan media promosi mereka. Kolaborasi dengan Media Patriot Nasional juga menjadi bagian dari strategi komunikasi bisnis yang efektif.
Membangun Tim yang Solid dan Profesional
Struktur organisasi di PT. Aji Purnama Sejahtera dirancang untuk efisiensi dan kolaborasi. Paryadi memimpin langsung sebagai Direktur Utama, dengan dukungan dari sejumlah profesional muda seperti Aditya Nugraha (Manajer Operasional), Linda Sri Baginda (Manajer Keuangan), serta Aji Lesmana (Tim Produksi dan Desain).
Setiap bagian memiliki peran penting. Divisi operasional bertanggung jawab terhadap kelancaran produksi dan layanan pelanggan, sedangkan keuangan memastikan kestabilan arus kas dan transparansi. Di sisi lain, tim desain berperan sebagai motor kreativitas dalam setiap produk yang dihasilkan.
Kepemimpinan Paryadi dikenal terbuka dan komunikatif. Ia kerap mengajak timnya berdiskusi langsung untuk mencari solusi terbaik ketika menghadapi tantangan produksi. Pola kerja seperti ini menciptakan lingkungan kerja yang sehat, penuh semangat, dan saling menghargai.
Kontribusi untuk Masyarakat dan Ekonomi Lokal
Bagi H. Paryadi, keberhasilan bisnis tidak hanya diukur dari laba. Ia percaya, perusahaan juga memiliki tanggung jawab sosial untuk berkontribusi terhadap masyarakat sekitar. Oleh karena itu, PT. Aji Purnama Sejahtera aktif melibatkan warga lokal sebagai tenaga kerja dan mitra usaha.
“Kalau kita bisa membuka lapangan pekerjaan, berarti usaha ini bukan hanya milik kita, tapi juga milik masyarakat,” katanya dengan nada tegas.
Selain itu, perusahaan juga berperan dalam mendukung kegiatan pendidikan dengan menyediakan perlengkapan sekolah secara massal kepada lembaga-lembaga di Bekasi dan sekitarnya. Langkah kecil namun konsisten ini menjadi bagian dari upaya membangun ekosistem bisnis yang inklusif dan berkelanjutan.
Menatap Masa Depan dengan Inovasi
Di tengah perkembangan digital yang cepat, H. Paryadi tidak tinggal diam. Ia melihat pentingnya digitalisasi dalam dunia percetakan dan perdagangan. Saat ini, perusahaan mulai memperkuat kehadiran daringnya melalui promosi digital dan layanan pemesanan online.
Dengan sistem pemesanan cepat melalui WhatsApp dan email resmi perusahaan, pelanggan kini bisa melakukan pemesanan cetak dan alat tulis tanpa perlu datang langsung ke kantor. Transformasi ini menjadi langkah penting dalam menjaga relevansi bisnis di era digital.
Ke depan, Paryadi berencana mengembangkan cabang baru dan memperluas jaringan distribusi ke wilayah Bogor dan Karawang. Ia juga membuka kemungkinan untuk bekerja sama dengan lembaga pemerintah dan korporasi besar dalam pengadaan barang dan jasa percetakan.
Ketekunan yang Menginspirasi
Sosok H. Paryadi, SE., M.M. menjadi contoh nyata pengusaha lokal yang membangun bisnis dari bawah dengan semangat pantang menyerah. Ia bukan hanya pemimpin perusahaan, tetapi juga inspirasi bagi banyak pelaku UMKM yang ingin berkembang di tengah persaingan global.
Di bawah kepemimpinannya, PT. Aji Purnama Sejahtera bukan sekadar tempat bekerja, tetapi juga wadah pembelajaran dan pengabdian. Di sinilah semangat wirausaha bertemu dengan tanggung jawab sosial, menghadirkan harmoni antara bisnis dan kemanusiaan.
“Selama kita bekerja dengan niat baik dan melayani dengan hati, rezeki akan mengikuti,” tutur Paryadi dalam satu kesempatan.
Dari sebuah jalan kecil di Kalibaru Timur, semangat besar itu kini menebar ke seluruh Bekasi — menjadi bukti bahwa kerja keras dan kejujuran masih menjadi fondasi utama keberhasilan bisnis di Indonesia.(Redaksi)










Komentar