Mamasa — Dalam momentum Hari Pahlawan 10 November 2025, semangat pengabdian terhadap bangsa kembali menggema di Kabupaten Mamasa. Salah satu bentuk dukungan terhadap penguatan tata kelola pemerintahan datang dari Kepala Desa Salukadi, Kecamatan Bambang, Sikman Nalwandi, yang memberikan ucapan selamat dan apresiasi kepada 26 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) yang baru saja dilantik oleh Bupati Mamasa, Welem Sambolangi, di Aula Kantor Bupati Mamasa.
Dalam keterangannya, Sikman Nalwandi menyebut pelantikan ini merupakan momentum kebangkitan birokrasi Mamasa yang perlu diiringi dengan semangat baru, integritas, dan loyalitas dalam bekerja untuk masyarakat.
“Atas nama Pemerintah Desa Salukadi dan seluruh masyarakat, saya mengucapkan selamat kepada seluruh pejabat Eselon II yang baru saja dilantik. Jabatan adalah amanah, dan amanah itu harus dibalas dengan pengabdian tulus serta kerja nyata untuk rakyat,” ungkapnya penuh semangat.
Menurut Sikman, pelantikan ini menjadi penanda bahwa Pemerintah Kabupaten Mamasa tengah berupaya memperkuat sistem birokrasi agar lebih profesional, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Ia menilai bahwa pejabat baru harus membawa angin segar dalam pelayanan publik, dengan menempatkan kepentingan rakyat di atas segalanya.
“Pejabat baru harus hadir dengan ide-ide segar, kepemimpinan yang kuat, serta hati yang siap melayani. Inilah saatnya Mamasa menunjukkan wajah birokrasi yang bersih, profesional, dan berintegritas,” ujar Sikman Nalwandi menegaskan.
Ia juga menambahkan bahwa sinergi antara pemerintah kabupaten dan desa menjadi kunci utama keberhasilan pembangunan. Desa, kata Sikman, adalah garda terdepan dalam melayani masyarakat, sementara kabupaten berperan memperkuat sistem dan kebijakan untuk mendorong kemajuan bersama.
“Mari kita bergerak bersama. Sinergitas harus dibangun dengan komunikasi yang baik dan semangat kebersamaan. Jika setiap level pemerintahan saling mendukung, maka kemajuan Mamasa akan menjadi nyata,” ucapnya.
Lebih jauh, Sikman Nalwandi menyampaikan harapannya agar para pejabat yang baru dilantik di bawah kepemimpinan Bupati Welem Sambolangi mampu menjadi penggerak utama dalam meningkatkan kinerja dan akuntabilitas aparatur sipil negara. Ia percaya, kepemimpinan yang berintegritas dan berorientasi pada pelayanan akan membawa perubahan besar bagi Kabupaten Mamasa.
“Mamasa butuh pemimpin yang bukan hanya pintar memerintah, tapi juga pandai mendengar dan bijak melayani. Semoga pelantikan ini menjadi titik tolak lahirnya birokrasi yang solid dan responsif terhadap kebutuhan rakyat,” ujar Sikman.
Momentum Hari Pahlawan tahun ini, lanjutnya, menjadi refleksi penting bahwa perjuangan tidak selalu dilakukan di medan perang, tetapi juga dalam ruang-ruang kerja pelayanan publik. Menurutnya, setiap pejabat dan aparatur pemerintahan adalah pahlawan masa kini jika mampu bekerja jujur, disiplin, dan tulus demi kesejahteraan masyarakat.
Pelantikan 26 pejabat Eselon II di lingkup Pemerintah Kabupaten Mamasa juga menjadi langkah nyata Bupati Welem Sambolangi dalam memperkuat reformasi birokrasi dan meningkatkan kualitas pelayanan. Agenda ini menegaskan komitmen pemerintah daerah terhadap terciptanya pemerintahan yang solid, efisien, dan berintegritas.

Dengan semangat “Pemimpin Baru, Soliditas yang Baru”, Pemerintah Kabupaten Mamasa terus mendorong terciptanya perubahan positif di berbagai sektor. Dukungan dari pemerintah desa seperti yang disampaikan Kepala Desa Salukadi Sikman Nalwandi menjadi bagian penting dari proses tersebut — menunjukkan bahwa kolaborasi lintas tingkatan pemerintahan adalah fondasi utama untuk mewujudkan Mamasa yang maju, bersih, dan berdaya saing.
Laporan: ROMAN — MediaPatriot.co.id














Komentar