Minggu.16/11/2025.Pukul.08:50.WIB.
Mediapatriot.co.id|Medan-Sumatera Utara -Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda nasional Kepolisian Republik Indonesia dalam rangka meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas, sekaligus menciptakan budaya berkendara yang lebih beradab, aman, dan berkeselamatan di Kota Medan.
Operasi Zebra Toba 2025 digelar secara serentak dan terstruktur dengan mengedepankan pendekatan yang humanis, edukatif, serta berorientasi pada keselamatan pengguna jalan.
Para personel lalu lintas yang terlibat dalam operasi ini ditampilkan dalam poster resmi, menunjukkan komitmen Polrestabes Medan untuk memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Kasat Lantas Polrestabes Medan- yang tergambar dalam materi imbauan tersebut -menegaskan bahwa operasi ini bukan sekadar penegakan hukum, namun juga bentuk hadirnya negara melalui Polri untuk melindungi masyarakat dari potensi kecelakaan dan pelanggaran fatal di jalan raya.
Menurutnya, pola penindakan selama operasi akan dilakukan secara terukur, profesional, serta tetap menjunjung tinggi etika pelayanan kepolisian.
Fokus Penindakan Operasi Zebra Toba 2025
Dalam pelaksanaannya, Ops Zebra Toba 2025 akan menyasar sejumlah pelanggaran yang berpotensi menimbulkan kecelakaan, di antaranya:
Pengendara yang tidak menggunakan helm SNI atau sabuk keselamatan
Melawan arus
Penggunaan ponsel saat berkendara
Pengendara di bawah umur
Kendaraan dengan knalpot tidak sesuai standar
Pelanggaran marka jalan dan rambu
Berkendara melebihi batas kecepatan
Penggunaan kendaraan yang tidak dilengkapi dokumen sah
Selain penindakan, petugas juga akan memberikan edukasi dan teguran simpatik kepada masyarakat, terutama bagi pelanggaran ringan yang dilakukan tanpa unsur kesengajaan.
Medan Sebagai Kota Besar, Tantangan Keselamatan Jalan Semakin Kompleks
Sebagai salah satu kota metropolitan terbesar di Indonesia, Medan menghadapi intensitas kendaraan yang tinggi serta beragam dinamika lalu lintas. Pada jam-jam tertentu, kepadatan kerap memicu pelanggaran yang berpotensi menciptakan kecelakaan lalu lintas.
Operasi Zebra Toba diharapkan mampu menekan angka fatalitas serta membangkitkan kesadaran kolektif masyarakat untuk lebih tertib.
Pelaksanaan operasi juga akan berkolaborasi dengan pemerintah daerah, komunitas, dan pemangku kepentingan lainnya demi memastikan pesan keselamatan jalan tersampaikan secara lebih luas. Polrestabes Medan ingin memastikan bahwa setiap pengendara memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain di jalan.
Polri Hadir Dengan Humanisme
Meski operasi ini memiliki unsur penegakan hukum, Polri menekankan bahwa pendekatan humanis tetap menjadi prioritas.
Setiap personel diwajibkan mengedepankan komunikasi yang sopan, edukatif, serta menghindari tindakan arogansi yang dapat mencederai kepercayaan publik.
Melalui pelaksanaan Operasi Zebra Toba 2025, Polrestabes Medan berharap tingkat kepatuhan masyarakat meningkat signifikan, sehingga tercipta budaya tertib berlalu lintas yang berkelanjutan.
Satuan Lalu Lintas Polrestabes Medan mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menciptakan lalu lintas yang aman, tertib, dan berkeselamatan. Tertib di jalan adalah cermin dari kualitas peradaban kita.
(Redaksi|Mediapatriot.co.id|Kabiro Langkat)








Komentar