Aksi Kemanusiaan yang Berangkat dari Keikhlasan dan Nilai-Nilai Islam
Selasa | 09 Desember 2925 | Pukul | 07:40 | WIB
Mediapatriot.co.id | Langkat | Sumatera Utara | Berita Terkini — Di tengah ujian berupa banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, serta beberapa daerah di Aceh, kepedulian kembali hadir melalui langkah nyata Ketua Umum Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Indonesia, Datuk H. Said Aldi Al Idrus, SE, MM. Dengan penuh keikhlasan, beliau turun langsung menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana.

Turunnya Datuk H. Said Aldi Al Idrus ke lokasi musibah bukan sekadar menyerahkan logistik, tetapi juga membawa pesan ketabahan dan semangat kebersamaan, sebagaimana diajarkan dalam nilai-nilai Islam:
bahwa setiap mukmin adalah saudara, dan saling tolong-menolong dalam kebaikan adalah kewajiban moral.
Dalam kesempatan tersebut, beliau menyampaikan bahwa keterlibatan DMDI Indonesia dalam penanganan bencana merupakan bentuk pengejawantahan dari perintah agama untuk menghadirkan manfaat bagi sesama.
“Musibah ini adalah pengingat bagi kita bahwa Allah menguji hamba-Nya dengan berbagai cara. Ketika saudara-saudara kita diuji, maka menjadi kewajiban moral dan kemanusiaan — terutama bagi para pemimpin — untuk hadir, melihat langsung kondisi masyarakat, dan memberikan pertolongan terbaik yang kita mampu,” ujar Datuk H. Said Aldi Al Idrus.

Beliau menegaskan bahwa DMDI Indonesia akan senantiasa berada di garda terdepan dalam upaya kemanusiaan, tanpa membedakan suku, agama, maupun latar belakang.
Bagi DMDI, nilai persaudaraan dan solidaritas adalah prinsip utama yang harus dijaga, terlebih saat masyarakat berada dalam kondisi sulit.
Kehadiran Ketua Umum DMDI di tengah warga Langkat dan Aceh disambut haru.
Banyak masyarakat menyampaikan rasa syukur atas perhatian yang diberikan, apalagi bantuan tersebut datang pada saat mereka sangat membutuhkan uluran tangan.
Aksi kemanusiaan ini sekaligus mempertegas bahwa DMDI Indonesia bukan hanya sebuah organisasi yang bergerak di bidang budaya dan hubungan antarbangsa, tetapi juga memiliki komitmen kuat untuk berperan aktif dalam isu-isu sosial, kemanusiaan, dan penanggulangan bencana.
Di tengah air bah dan kesedihan masyarakat, kehadiran Datuk H. Said Aldi Al Idrus menjadi pengingat bahwa kebaikan tidak pernah kehilangan tempatnya.
Kepemimpinan yang lahir dari hati, dibalut nilai-nilai Islami, mampu menguatkan masyarakat dan memberi harapan baru.
Dengan langkah penuh empati, beliau menunjukkan bahwa pemimpin sejati adalah yang bersedia turun ke lapangan, merasakan getirnya penderitaan rakyat, dan hadir untuk menyalakan cahaya harapan di tengah kegelapan musibah.
(Ramlan | Mediapatriot.co.id | Kabiro Langkat)


















Komentar