Bekasi — Dekranasda Kota Bekasi menyelenggarakan dua rangkaian kegiatan besar pada November 2025, yakni Pameran Dagang Lokal yang berlangsung pada 17–23 November 2025, serta Bekasi City Fashion Movement (BCFM) 2025 yang digelar pada 21–23 November 2025 di Pakuwon Mall Bekasi. Kegiatan ini bertujuan memperkuat ekosistem kreatif lokal dan mendorong kolaborasi antara pelaku UMKM, desainer, komunitas mode, serta masyarakat umum.



Pameran Dagang Lokal menjadi agenda pembuka, menghadirkan 30 tenant booth UMKM dari berbagai sektor kreatif di Kota Bekasi. Pameran ini resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Dr. Junaedi, dan turut dihadiri Koordinator Bidang Kreatif dan Daya Saing Produk Dekranasda Kota Bekasi, Wuri Handayani, serta Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Bekasi, Fitrotun Junaedi.
Plh. Wali Kota Bekasi, Dr. Harris Bobihoe, hadir pada pembukaan sebagai Penasihat DWP Kota Bekasi dan meninjau langsung berbagai produk UMKM yang dipamerkan. Ia menekankan bahwa Kota Bekasi memiliki kekayaan budaya, energi anak muda, dan talenta luar biasa. “Melalui Bekasi City Fashion Movement, kita menegaskan bahwa Bekasi bukan sekadar kota penyangga, melainkan kota dengan identitas kuat, kreatif, dan penuh inovasi. Momentum ini diharapkan membuka peluang baru, memperluas jejaring pemasaran, serta mendorong lahirnya karya fashion yang tidak hanya membanggakan daerah, tetapi juga mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional,” ujar Harris Bobihoe.
Bekasi City Fashion Movement 2025 sendiri menjadi puncak kegiatan, menampilkan kreativitas talenta lokal, komunitas mode, dan pelaku industri fashion Kota Bekasi. Acara ini berlangsung selama tiga hari, mulai 21 hingga 23 November 2025, dengan beragam program yang menonjolkan keberagaman desain, inovasi busana, serta kolaborasi antarperancang, UMKM, dan komunitas kreatif.
Kegiatan ini juga menyoroti peran perempuan dalam industri kreatif melalui keterlibatan organisasi seperti DWP, serta mendorong generasi muda untuk berpartisipasi aktif dalam pengembangan fashion daerah. Melalui interaksi antarpeserta dan pameran produk kreatif, BCFM 2025 menjadi platform strategis bagi pelaku industri lokal untuk memperluas jaringan, meningkatkan visibilitas, dan memperkuat daya saing produk Kota Bekasi.
Dekranasda Kota Bekasi berharap kedua rangkaian kegiatan ini dapat menjadi momentum berkelanjutan untuk memperkuat ekosistem kreatif, meningkatkan kolaborasi antarpelaku industri, dan mendorong lahirnya karya inovatif yang mampu mengangkat nama Kota Bekasi di kancah nasional maupun internasional.
(Fieq/Dokpim)













Komentar