Peringatan Hari Sumpah Pemuda di berbagai negara

MediaPATRIOT – 28 Oktober 2021. Semangat memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke 93 tahun ini di lakukan dari berbagai kalangan, usia dan lokasi di mana-mana, dan tidak hanya di Indonesia

Bunda Milenial yang anggotanya 100% perempuan itu , akan membacakan kembali ikrar Sumpah Pemuda di gunung Dieng.

Sumpah Pemuda adalah bukan hanya untuk anak muda atau usia muda, kata Sisca Rumondor, ketua umum Bunda Milenial.

Dalam text nya :
Kami putra dan putri Indonesia…

Maka , sepanjang nafas kita di bumi Indonesia ini…kita semua adalah ‘ Putra dan Putri Indonesia”

Dan, deklarasi Sumpah Pemuda di tgl 28 Oktober 1928 yg lalu, setiap tahun harus di suarakan kembali, di peringati moment itu.

Dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda kali ini, Bunda Milenial, LaSalle college Jakarta, komunitas P-ETJ ,(Perhimpunan Eropa unTuk Indonesia maJu) dan juga perkumpulan warga Indonesia di Amerika Bersatu, berkolaborasi membuat video ikrar Sumpah Pemuda.

Perwakilan generasi muda nya adalah dari mahasiswa/i LaSalle college Jakarta yang dilakukan di Gedung Joang 45 dan kampus LaSalle. Menurut Bonatua BV Napitu, Campus Director LaSalle College Jakarta, kegiatan bersama ini menambah semangat dan menjadi inspirasi dalam berkarya. Perwakilan anak muda dari luar Indonesia adalah mahasiswa/i, BYU dan University of Hawaii, USA.

Semangat memperingati Hari Sumpah Pemuda ini pun di lakukan dari berbagai kalangan dan usia dan lokasi yang tidak hanya di Indonesia.

Dari warga negara di Eropa seperti Swiss, Hungaria, Austria, Jerman, Belanda, Budapest, Belgia yang ada dalam komunitas P-ETJ ,di koordinir melalui sekretaris MPS P-ETJ,
E. A. Adoracion Hassler
, secara kompak menyuarakan ikrar Sumpah Pemuda meskipun berada di berbagai negara.

Selain itu ada juga perwakilan dari Ikatan Warga Indonesia di Hawaii (IWIH) yang di koordinir oleh Lusy Van Dyke dan juga Lia Sundah Suntoso, Sekjen Amerika Bersatu, New York, Amerika

“semangat persatuan bertanah air yang satu, berbangsa yg satu dan menjunjung bahasa persatuan yaitu bahasa Indonesia, menjadi kewajiban bagi Putra dan Putri Indonesia untuk slalu menjaga dan mewariskannya sepanjang hayat”, tutup Sisca Rumondor kepada awak media.