MediaPATRIOT – Jakarta, Riga Ketua Pelaksana acara FASTRAC 2022 menjelaskan terkait kegiatan panahan ini nama event-nya FASTRAC 2022. Sebenarnya ini adalah event awal perdana dari kita, jadi kita namakan event-nya FASTRAC. Ini adalah bentuk event reuni sesama pemanah – pemanah dari berbagai daerah di berbagai daerah dan tempat mengumpulkan teman-teman sesama pemanah. Acara ini dihadiri kurang lebih 200 peserta.
Peserta paling jauh datang dari Pontianak – Kalimantan ini dan yang lain dari Bandung, Bogor, Depok. FASTRAC saat ini berada di bawah naungan FESPATI, FESPATI itu ada di bawah KORMI. KORMI adalah organisasi yang menaungi olahraga rekreasi, bukan ke prestasi. Kalau KONI itu bisa ke tingkat dunia untuk prestasinya. Kalau kita ke arah rekreasi seni. Kita ada rencana mengadakan setiap tahun kegiatan FASTRAC ini. Sekarang kita bikin dan mungkin nanti ada penambahan kategori untuk wanita dan anak-anak. Khusus laki-laki juga ada penambahan kategori. Peserta yang ikut juga ada dari pemanah tingkat nasional. Dalam waktu dekat ini sebenarnya kita dari tempat ini ada rencana untuk membuat kejuaraan tingkat nasional dan internasional dibawah naungan Polri.
Untuk mendaftar syaratnya harus bisa memanah dan menguasai berbagai jarak seperti yang kita bikin sekarang ini ada berapa jarak dari 10 M sampai 30 M dan 50 M sampai final 70 m, menguasai teknik panahan bisa mendaftar. Untuk hadiah Juara 1 akan mendapatkan hadiah dana pembinaan 2 juta, medali dan busur. Kemudian juara 2 mendapatkan 1,5 juta dan medali dan terakhir juara tiganya mendapatka medali, busur dan dana pembinaannya satu juta. Ada hadiah spesial buat best for the best untuk kategori yang sudah disiapkam oleh panitia.
“Harapan setelah acara ini adalah tetap terjalin ukhuwah sesama pemanah. Menurut saya sebenarnya makin lama anak muda sekarang makin tidak mengenal kegiatan memanah. Dengan suksesnya acara ini Insya Allah bisa lebih di kenal lagi sama anak-anak jaman sekarang agar olahraga panahan bisa tetap lestari. Untuk kegiatan panahan ini umur dibatasi kalau anak-anak dibatasi 13 tahun ke atas sampai dewasa sampai orang tua selama masih mampu memandang.” Harap Riga (red Irwan)
Wartawan di lapangan dibekali Kode Sandi untuk membuka DAFTAR WARTAWAN Dibawah ini:DAFTAR WARTAWAN>>>
