Jakarta, mediapatriot.co.id – Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Pulau Gebe Jabodetabek (HPMPG JABODETABEK) menangkis tudingan yang dialamatkan oleh PT. Fajar Lintas Nusantara (FBLN), kepada media ini Irfan Andi Ajid mengatakan banyak alasan yang di berikan oleh perusahaan Fajar Bakti Lintas Nusantara (PT.FBLN) terkait dengan Program Pemberdayaan Masyarakat atau di singkat PPM.
Bagi dia ini tidak sesuai dengan fakta yang terjadi di lapangan, karena kata Irfan dari RKAB Tahun 2021 hingga 2022 yang baru saja di terbitkan, perusahaan ini seakan-akan tidak memperdulikan kesajahtraan masyarakat pulau Gebe terutama dalam bidang Pendidikan.
“Kami tidak memberikan tuduhan terhadap PT.FBLN seperti yang disampaikan oleh Rivi selaku HRD PT.FBLN, pada media online beberapa waktu lalu,” ungkapnya.
Lanjut Irfan mengatakan pihaknya sudah mendatangi PT. FBLN untuk membicarakan terkait dengan persoalan Pendidikan, tetapi mereka hanya memberikan janji manis tanpa bukti.
“Saya melihat sendiri RKAB 2021 dan 2022 yang tertuang dalam program PPM dengan Anggaran Rp 600 juta yang di realisasikan pada tahun 2021 itu hanya Rp 30 juta dari total Rp 600 juta. Ini artinya masih banyak yang belum terlaksanakan dan di tahun 2022 RKABnya baru saja dikeluarkan,” sebut Ketua Umum itu.
Tidak hanya Itu mengenai dengan 100 juta yang di sampaikan oleh HRD tidak benar adanya, karna dirinya sudah menanyakan ke pihak site FBLN Gebe dan warga Gebe. “Kalau untuk klinik gigi emang ada, hanya saja untuk 100 juta yang katanya di berikan untuk renovasi sekolah, dan memberikan uang kepada orang tua mahasiswa itu tidak benar adanya,” tangkis Irfan.
Membawa aspirasi masyarakat, Irfan meminta Menteri ESDM harusnya segera melihat hal ini, sebab yang dilakukan PT. FBLN tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 41 Tahun 2016 tentang PPM.
” Mereka akan terus berbohong dan mengelak dengan apa yang di lakukan, akibat dari janji manis inilah sampai-sampai masyarakat melakukan demonstrasi di depan perusahaan hingga akhirnya 14 warga di tangkap Dengan alasan pengrusakan fasilitas perusahaan. Hal ini sangat tergores dalam batin seorang anak berdara Gebe. Melihat kekejaman yang di lakukan oleh perusahaan PT.FBLN.” tutupnya