Santunan Yatim dan Dhuafa yang di adakan setiap bulan di Masjid Darul Muhsinin 1 Kalibaru

Bekasi, MPI
Acara ini yang dihari para tokoh agama, tokoh masyarakat dan jamaah setempat, acara yang diawali dengan pembacaan kitab suci Al-Qur’an oleh ustad Ade Sutisna dan kultum oleh H. Paryadi, SE Sabtu, 13/01/2023

Sekretaris DKM Masjid Darul Muhsinin 1 Kalibaru menyampaikan Program santunan anak Yatim dan Dhuafa di Masjid Darul Muhsinin 1 Kalibaru ini sudah berjalan hampir 3 tahun, kami selaku pengurus mengucapkan banyak terimakasih kepada para donatur yang telah memberikan sebagian rezekinya untuk acara ini, semoga Amal baiknya diterima oleh Allah SWT dan dibalas dengan berlipat ganda Aamiin “Imam Purnama”

H. Paryadi, SE dalam Kultum singkat menyampaikan tentang sholatAssalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Pertama-tama, marilah kita semua panjatkan puja dan puji syukur kita hanya kepada Allah Subhanahu Wata’ala yang masih memberikan kita semua banyak nikmat sehat, nikmat waktu luang, nikmat iman, dan nikmat Islam, sehingga kita semua dapat berkumpul di acara yang Insya Allah mulia ini.

Tidak lupa tentu sholawat serta salam mari kita curahkan pada junjungan kita semua, Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam, karena telah membawa kita semua dari zaman jahiliyah, zaman kebodohan menuju ke zaman yang terang benderang yang diridhoi oleh Allah SWT, seperti yang kita semua rasakan saat ini.

Semoga kita semua masuk dalam golongan yang menerima syafaatnya kelak di hari akhir, kiamat nanti. Aamiin.

Pada hari yang cerah kali ini, izinkan saya untuk menyampaikan materi yang berkaitan dengan sholat sebagai tiang agama kita.

Sebagai seorang muslim, kita tentu saja tahu bahwa sholat adalah kewajiban bagi seorang mukmin. Rasulullah bahkan pernah bersabda, bahwa sholat adalah tiang agama.

Tiang agama ini diibaratkan seperti sebuah rumah atau bangunan, apabila sebuah rumah atau bangunan memiliki tiang atau pondasi yang kokoh, tentu saja rumah atau bangunan tersebut akan kokoh berdiri dan tidak akan mudah roboh. Begitu pula sebaliknya, jika rumah atau bangunan dibangun tanpa tiang-tiang yang kokoh, maka rumah tersebut akan mudah roboh dan jatuh.

Karena hal inilah, sebagai seorang muslim yang baik kita harus tahu bahwa sholat bukan sekadar kewajiban dalam beribadah saja. Tetapi juga untuk meningkatkan keimanan kita sebagai muslim agar semakin dekat dengan Allah, sehingga tidak mudah tergoda untuk melakukan segala bentuk kemaksiatan yang dibenci oleh Allah.

Sebagai kewajiban, Allah juga memberikan keringanan dan kemudahan pada hamba-Nya untuk menunaikan sholat lima kali dalam sehari. Jika seorang hamba dalam keadaan sakit, tidak mampu berdiri, maka diperbolehkan untuk melaksanakan sholat dalam keadaan duduk atau bahkan tidur, sesuai dengan ketentuan yang telah diatur dalam ilmu fiqih.

Rasulullah SAW pernah bersabda, bahwa jika manusia mengetahui pahala yang didapatkan ketika melaksanakan sholat subuh dan ashar, maka setiap manusia akan mendatangi dan melaksanakan kedua sholat tersebut, meskipun mereka harus merangkak.
.
Dari perkataan Rasul ini, dapat kita tarik kesimpulan, bahwa Allah telah menyiapkan pahala dan imbalan yang begitu besar bagi hamba-Nya yang mengerjakan sholat.

Perlu kita ketahui kepada para jamaah, bahwa sholat tidak hanya menjadi suatu kewajiban bagi seorang mukmin, akan tetapi juga sebagai bukti keimanan seseorang pada Allah. Hal ini dijelaskan pula dalam surat Al Ma’uun ayat 4 dan 5,

Fawaylun lilmusalleena

Allatheena hum AAan salatihim sahoona

Celakalah bagi mereka yang sholat, yaitu orang-orang yang telah lalai dengan sholatnya.”

Seorang muslim yang tidak mengerjakan sholat, maka orang tersebut akan celaka serta rugi. Karena ketika seseorang melaksanakan sholat dengan baik, maka amalan-amalan yang lain pun akan ikut baik. Akan tetapi jika sholatnya buruk, maka amalan yang lainnya pun akan ikut buruk juga.

Sholat sebaiknya dilaksanakan tepat waktu dan tidak ditunda-tunda serta dilakukan dengan khusyuk dan hikmat. Ketika Anda telah mendengar lantunan kumandang adzan, maka segeralah mengambil air wudhu, datang ke masjid atau melaksanakan sholat di rumah.

Allah Ta’ala berfirman dalam surat Al ‘Ankabut ayat 45,
“aqimush sholah, innash sholata tanha ‘anil fahsya’i wal munkar”.
Artinya: ” …. dirikanlah sholat, sesungguhnya sholat itu mencegah perbuatan keji dan munkar”

Sholat selain sebagai kewajiban juga berfungsi untuk mencegah perbuatan keji dan mungkar yang akan mendekatkan seorang muslim pada kemaksiatan. Hal ini juga dijelaskan oleh Allah melalui firman-Nya yaitu pada surat Al Ankabut. Ketika seseorang melaksanakan sholat, maka ia tidak akan melakukan perbuatan dosa yang lain seperti berzina, mencuri atau melakukan tindak kekerasan.

Terakhir, perlu kita ingat bahwa sholat adalah kewajiban yang tidak perlu dilewatkan, sebab dosa yang akan seseorang dapat ketika melewatkan sholat adalah dosa paling besar dan bahkan lebih besar dari melakukan zina.

Demikian kultum singkat yang dapat saya sampaikan, semoga materi yang saya sampaikan bisa menjadi pengingat bagi teman-teman untuk senantiasa melaksanakan sholat.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.”H.Paryadi,SE”

Reporter MPI, Yadi


Klik Logo Diatas
Streaming 100.3FM Radio Elgangga

Siapakah Calon Walikota Bekasi 2024? Polling Diselenggarakan Oleh mediapatriot.co.id

View Results

Loading ... Loading ...


Baca Juga Berita Terbaru Hari Ini Seputar Politik, Pendidikan, Ekonomi, Bisnis, Sosial, Budaya, Pertahanan, Keamanan, Luar Negeri dan Dalam Negeri



Promosi Produk Harga Murah dengan Diskon Besar Hanya di Media kami Hubungi Bagian Promosi & Iklan mediapatriot.co.id KLIK DISINI


Posting Terkait

Jangan Lewatkan