“Gelar Baca Puisi Prokem, Puisi Tegal dan Puisi Indonesia Memukau Penonton”.

Tegal Majasem, MPI. co. id

📲 Simak Berita Terpercaya Langsung di Ponselmu!

Ikuti MediaPatriot.CO.ID lewat WhatsApp Channel resmi kami:
👉 Klik di sini untuk bergabung

Kabupaten Tegal, Halaman parkiran Pasar Mejasem tepatnya di pelataran kantor PDAM Mejasem Barat minggu pagi 29 Januari 2023 mendadak padat pengunjung dan ramai penonton.

Sederet Pembaca Puisi berkumandang secara berurutan, semua menyatu dalam peringatan Napak Tilas komunitas Prokem ke2 di Tegal.

Bahasa sandi yang menurut Ipuk NM Noor adalah bahasa sandi yang Pro Kemerdekaan.

Kepada seluruh awak media ipuk selaku Ketua penyelenggara merasa bersukur karena apa yang digagasnya murni untuk kebahagiaan masyarakat Tegal dan sekitarnya”

Saya peduli bahasa Prokem karena bahasa itu ada dan perlu dilestarikan. Mumpung pelaku dan penggunanya masih banyak kami upayakan sosialisasinya lewat pagelaran 5 Dewi dan 9 Dewa ini,” ujar mas Ipuk bangga usai berikan sambutan di acara yang menggemuruh tersebut.

Berbeda dengan Budayawan Atmo Tan Sidik, Lewat sambutannya ia menjelaskan bahwa ipuk adalah sosok seniman dan penggugat Bahasa Tegal di Mejasem kabupaten Tegal cyang konsisten menjalani hidup dengan tema paseduluran.

“Saudara Ipuk sangat ulet mengakrabi semua kawan dan seluruh tokoh masyarakat Tegal dengan bahasa prokemnya.

Dia tidak bangga dengan bahasa asing, ia malah bangga jika bahasa Prokem Tegal diapresiasi masyarakat bahkan digunakan oleh anak anak muda,” jelasnya.

Usai acara media meminta kesan dan pesan dari beberapa penampil, Mbak Riani Pemulung mengaku puas diundang di pagelaran hari ini.

“Saya berteman akrab dengan mas Ipuk. Dia orangnya lucu dan cekatan masa saya ditaruh diawal para deklamator lainnya.

“Mungking alasannya karena saya sama uniknya dengan Mas ipuk, saya tetap memulung walau bisa menulis puisi dan punya rumah baca di gunung saya,” ujar Rohani pemulung sampah.

“Meskipun hidup keluarga kami sudah seimbang dan kecukupan,” tuturnya, saya tetap menikung karena itu pilihan hidup saya,” tuturnya jujur. tulus.sementara mas Gzola dari ujung kulon Banten berkomentar,”

Saya belum lama akrab sama mas Ipuk tapi ia orang yang menghormati perjuangan dalam pertemanan.meskipun saya jauh mas ipuk undang saya untuk perform di pagelaran akbar ini, Ujarnya sembari menutup acara akbar tersebut. (NURDIBYO)




Wartawan di lapangan dibekali Kode Sandi untuk membuka DAFTAR WARTAWAN Dibawah ini:DAFTAR WARTAWAN>>>


Tentang Kami

Mediapatriot.co.id adalah portal berita online nasional yang menyajikan informasi aktual, terpercaya, dan berimbang. Kami hadir untuk memberikan akses berita yang cepat dan akurat kepada masyarakat Indonesia, khususnya dalam bidang sosial, hukum, budaya, pemerintahan, dan berbagai isu strategis lainnya.
Didirikan oleh jurnalis senior Hamdanil Asykar, Mediapatriot.co.id berkomitmen menjaga integritas jurnalistik dan menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik sesuai pedoman Dewan Pers. Dengan jaringan kontributor di berbagai daerah, kami menghadirkan berita lokal dengan cakupan nasional.
Misi kami adalah menjadi media digital yang membangun kesadaran publik melalui berita-berita edukatif, mendalam, dan bebas hoaks. Kami percaya bahwa informasi yang sehat adalah pilar utama demokrasi dan kemajuan bangsa.
Tim redaksi kami terdiri dari wartawan-wartawan berpengalaman yang mengedepankan prinsip keberimbangan, cek fakta, dan validasi sumber dalam setiap pemberitaan. Kami juga membuka ruang partisipasi publik melalui opini dan laporan warga yang dikurasi secara profesional.
Mediapatriot.co.id juga menjalin kerja sama dengan lembaga pemerintah, swasta, dan komunitas untuk mendorong literasi digital serta pemberdayaan masyarakat melalui media.
Untuk pertanyaan, saran, atau kerja sama media, silakan hubungi kami melalui halaman Kontak.