Menuju 'Cikiwul Istimewa', 337 Peserta Ikuti MTQ Perebutkan Piala Bergilir LPM Cikiwul

Kota Bekasi, MPN
Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kota Bekasi ke-26, jajaran pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Cikiwul, Kecamatan Bantargebang, menggelar kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Kelurahan Cikiwul, Selasa (28/2). Kegiatan yang dilalsanakan selama satu hari ini dibuka Camat Bantargebang, Cecep Miftah Farid, dan diakhiri dengan dengan perayaan Isra Miraj 1444 Hijriyah pada malam harinya dengan menghadirkan penceramah agama Ustadz Faisal Arifin (Da’i INews TV).

MTQ Tingkat Kelurahan Cikiwul yang dirangkai dengan 9 jenis ajang perlombaan ini diikuti 337 peserta yang merupakan utusan kontingen dari tiap RW yang ada di wilayah Cikiwul. Terlihat semangat para kintingen peserta mengikuti setiap perlombaan agar meraih gelar juara umum dan bisa memboyong piala bergilir dari LPM Cikiwul ini.

Menurut penjelasan Ketua LPM Kelurahan Cikiwul Tholib S Hidayat, kegiatan MTQ ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun untuk memperingati Hari Jadi Kota Bekasi. “Kita agendakan kegiatan ini setiap tahun dan ini merupakan kegiatan yang kedua, sdlain untuk memperingati HUT Kota Bekasi juga untuk menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan tahun ini,” kata lrlaki yang populer disapa Bang Black ini.

Black menambahkan, kegiatan MTQ merupakan wujud semangat seluruh kalangan masyarakat dalam rangka mewujudkan visi ‘Cikiwul Istimewa’ yakni Istiqomah Sepenuh Hati Melayani Warga. “Makanya kami dari LPM akan selalu menjalin sinergitas dengan aparatur pemerintahan Kelurahan Cikiwul beserta unsur Tiga Pilar dan kalangan stakeholder lainnya agar bisa berkontribusi memajukan dan membangun wilayah menuju Cikiwul Istimewa,” tegasnya.

Harapan besar disampaikan terkait penyelenggaraan MTQ ini sebagai sarana menggali potensi dan nilai keagamaan yang dimiliki masyarakat Cikiwul yang kental dengan karakter agamis. “Ada sembilan jenis perlombaan yang kami rangkai dalam MTQ ini, antara lain lomba hadroh, qasidah, lomba pidato, membuat kaligrafi, dan lomba adzan, yang keseluruhannya bertujuan untuk menggali potensi para generasi muda di Cikiwul untuk tetap menjunjung tinggi nilai-nilai keagamaan,” ulasnya, didampingi Samit Supriyatna selaku pihak panitia penyelenggara.

Black juga berharap kegiatan bidang keagamaan ini bisa membentuk akhlak mulia bagi kalangan generasi muda di wilayah Cikiwul. “Harapan kami tentu saja bisa membentuk generasi-generasi muda yang memiliki akhlakul karimah, dan memiliki semangat sama mewujudkan Cikiwul Istimewa yang istiqomah dan sepenuh hati melayani warga,” ujarnya.

Sementara itu, Lurah Cikiwul Acep Supriadi merespon positif kegiatan MTQ ini. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini karena akan berdampak positif membentuk akhlak yang mulia bagi kalangan anak-anak muda disini,” tegasnya.

Acep sepakat kegiatan menjadi ajang seleksi dasar bagi para peserta yang berprestasi untuk menghadapi MTQ di tingkat selanjutnya. “Cikiwul tidak lagi mengambil peserta dari luar wilayah untuk ikut MTQ tingkat Kecamatan Bantargebang dan Kota Bekasi karena sudah ada bibit-bibit berprestasi yamg lahir melalui ajang MTQ tingkat Kelurahan Cikiwul ini,” paparnya. (Mul)