DANLANTAMAL III JAKARTA TERIMA KUNJUNGAN GM PT PLN NUSANTARA POWER MUARA KARANG
TNI AL-Dispenlantamal3. Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto, S.E., M.M. menerima kunjungan General Manager (GM) PT PLN Nusantara Power Muara Karang Ir. Maryono, S.T., M.M.T., IPU, bertempat di ruang rapat Mako Lantamal III Jakarta Jl. Gunung Sahari No. 2 Ancol, Jakarta Utara, Selasa (11/07/2023).
Danlantamal III Jakarta dalam pertemuan tersebut mengatakan ”Kunjungan ini sangat penting dalam rangka menjalin sinergitas antara TNI Angkatan Laut khususnya Lantamal III Jakarta dengan PT PLN Nusantara Power Muara Karang sebagai salah satu obyek vital nasional yang bersifat strategis. PT PLN Nusantara Power Muara Karang sebagai obyek vital nasional yang bersifat strategis karena menjadi kawasan, tempat dan usaha yang menyangkut harkat hidup orang banyak, kepentingan dan sumber pendapatan besar negara yang memiliki potensi kerawanan dan dapat menggoyahkan stabilitas ekonomi, politik dan keamanan bila terjadi gangguan keamanan sehingga perlu pengamanan yang baik. Pengamanan sebagai obyek vital nasional bertujuan untuk meminimalisasi bahkan untuk mencegah dampak gangguan dan ancaman yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana kemanusiaan, terganggunya pemerintahan, terancamnya keamanan dan pertahanan negara”.
Sementara GM PT PLN Nusantara Power Muara Karang mengatakan “Kunjungan ini untuk menjalin komunikasi dan kerja sama antara PT PLN Nusantara Power Muara Karang dengan Lantamal III Jakarta. PT PLN Nusantara Power Muara Karang sebagai obyek vital nasional yang bersifat strategis tentunya membutuhkan dukungan dari TNI Angkatan Laut khususnya Lantamal III Jakarta dalam pengamanan wilayah perairan Jakarta. PT PLN Nusantara Power Muara Karang sebagai subholding PT PLN telah memproduksi energi bersih melalui Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), sedangkan untuk transisi penggunaan energi baru terbarukan (EBT) sudah mulai feasibility study (studi kelayakan) diharapkan penggunaan energi hidrogen bisa ditambah untuk mencapai target net zero emission (emisi nol bersih) yaitu kondisi jumlah emisi karbon yang dilepas ke atmosfir tidak melebihi jumlah emisi yang mampu diserap oleh bumi”.
Dalam pertemuan tersebut, Danlantamal III Jakarta didampingi Wadan Lantamal III dan Dansatrol Lantamal III.
(Dispen Lantamal III Jakarta)
Red Irwan
