SUKABUMI ,MPI- Hari ini Kamis,(5/6/2024)
Panitia Pendaftaran Pilkada DPC Kabupaten Sukabumi kedatangan Wakil Bupati Sukabumi Periode 2000-2005, H. Ucok Haris Maulana Yusuf.
Beliau mendaftarkan diri untuk maju pada perhelatan Pilkada 2024.
Inisiator perpindahan Ibukota Kabupaten Sukabumi ke Palabuhanratu ini mengungkapkan bagaimana kedekatannya dengan PPP.
“Almarhum mertua saya tokoh PPP di Dapil 1, hari ini saya bertekad membesarkan PPP”, ungkapnya.
Sementara Panitia menjelaskan mekanisme pencalonan di PPP sesuai Peraturan Organisasi partai.
Tahapan masih berjalan, selamat berjuang Pak Ucok Haris Maulana Yusuf.
Berdasarkan pantauan di lapangan, selain Bakal Calon Bupati H.Ucok HMY yang berlabuh di PPP, sebelumnya juga telah mendeklarasikan tiga partai Pemenang Pileg 2024 di Kabupaten Sukabumi ,Partai Golongan Karya (Golkar) bersama dua partai koalisi lainnya yaitu Partai Gerindra dan PPP, Mendukung dan Mengusung H Asep Japar,menjadi Bakal Calon Bupati dari Partai Golkar.
Kemudian dua partai lainnya mengusung dan mendukung H.Iyos Somantri, menjadi Bakal Calon Bupati dari PKS dan Demokrat.
Di bursa Bakal Calon Wakil Bupati, muncul santer nama Srikandi Rastya Mutiarani Zahra, yang di rekomendasikan oleh Ketua DPW PAN Jawa Barat, Hj Desi Ratnasari, yang juga anggota DPR- RI Fraksi PAN.
Yudha Sukmagara, Ketua DPC.Partai Gerindra ,yang juga menjabat Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi saat ini.
H.Budi Zaboer Irawan (PPP), Habib Mulki ( PDIP), H.Deden Deni Wahyudi ( Demokrat), Usman Jaelani ( PAN), Zenul S ( PAN), Fikri Abdul Ajiz (PAN), Anjak Priatama Sukma (PKS), M Sodikin (PKS), Budi Azhar Mutawali (Golkar),
Hasyim Adnan (PKB), Sirojudin (PDIP).
Sementara di Bursa Bakal Calon Bupati muncul dua nama yang santer di bicarakan di Pilkada Bupati Sukabumi 2024 ,yaitu H.Iyos Somantri (Demokrat dan PKS), H Asep Japar (Golkar,Gerindra dan PPP), berikutnya Habib Mulki (PDIP),H.Ucik HMY (PPP).
Meskipun hanya dua kandidat yang di gadang-gadang akan Head to Head, (Iyos Vs Asep Japar), tidak menutup kemungkinan akan muncul poros ketiga atau kuda hitam, yang akan meramaikan Pilkada Kabupaten Sukabumi.
Hal ini disampaikan Pengamat Politik dan Kebijakan Publik Adji Sudrajat DM,SH dari DPK Kokab Sukabumi LIDIKKRIM-SUS
Lebih lanjut Adji memprediksi, pasangan poros ini akan muncul pasca masing-masing Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati menetapkan pasangannya.
Atau bisa jadi sebelumnya akan muncul pasangan kuda hitam di maksud.
” Kami prediksi akan muncul pasangan baru sebelum penetapan dua kandidat Bakal Calon Bupati menetapkan pasangannya, atau bisa terjadi sebelumnya, ” prediksi Adji.
Reporter : Nana Supriatna
Kepala Biro : Sopandi
Editor : Hamdanil Asykar
