Kodam Jaya, Kota Bekasi – Sabtu (23/08/2025). Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Kodim 0507/Bekasi kembali menunjukkan komitmennya bukan hanya dalam pembangunan infrastruktur, tetapi juga dalam pelestarian lingkungan hidup. Hal ini dibuktikan dengan kegiatan penanaman pohon di Pondok Pesantren Nur Al-Istiqomah, Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, pada Kamis (21/8).
Acara penanaman pohon berlangsung dengan penuh semangat kebersamaan. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Dandim 0507/Bekasi Letkol Arm Krisrantau Hermawan, SH., M.I.Pol., didampingi Kasdim 0507/Bekasi Letkol Czi Erlangga Perdana Gassing, Camat Mustikajaya Bapak Eko Jaya, Danramil 05/Bantargebang Mayor Inf Suranto, Lurah Mustikasari Bapak Djunaedi, serta Ketua Yayasan Ponpes Nur Al-Istiqomah Bapak Sanin Samsudin.
Sebanyak 300 bibit pohon disiapkan untuk ditanam. Lima pohon ditanam secara simbolis oleh para pejabat yang hadir, sementara ratusan pohon lainnya ditanam secara bertahap di sekitar pesantren serta di kawasan Perumahan Alamanda Mustikasari. Tidak hanya personel TNI, para Babinsa Koramil 05/Bantargebang dan para santri Ponpes Nur Al-Istiqomah turut serta menanam pohon dengan penuh antusias.
TMMD Bukan Sekadar Bangun Infrastruktur, tapi Juga Menanam Kehidupan
Dalam sambutannya, Dandim 0507/Bekasi Letkol Arm Krisrantau Hermawan, SH., M.I.Pol. menegaskan bahwa TMMD bukan hanya sebatas membangun jalan, jembatan, atau fasilitas fisik lainnya, tetapi juga berperan penting menjaga kelestarian alam.
“TMMD bukan hanya membangun jalan atau sarana fisik, tapi juga ikut menjaga keberlangsungan hidup dengan penghijauan. Pohon-pohon yang kita tanam hari ini adalah investasi untuk generasi mendatang, agar lingkungan tetap asri dan udara lebih sehat,” ujarnya.
Pernyataan ini menegaskan bahwa program TMMD memiliki dimensi sosial, budaya, dan lingkungan yang saling melengkapi. Penanaman pohon menjadi wujud nyata TNI Manunggal dengan rakyat dalam menjaga keseimbangan ekosistem.
Apresiasi Pemerintah Daerah: Penghijauan Bermanfaat untuk Warga
Camat Mustikajaya, Eko Jaya, memberikan apresiasi penuh terhadap kegiatan ini. Menurutnya, penanaman pohon tidak hanya memperindah wilayah, tetapi juga memiliki manfaat jangka panjang bagi kesehatan masyarakat.
“Kami sangat mendukung kegiatan penanaman pohon ini. Selain memperindah lingkungan, penghijauan juga bisa menjadi sumber oksigen yang bermanfaat bagi warga Mustikasari. Semoga kegiatan ini terus berkelanjutan dan dijaga bersama,” ungkapnya.
Dukungan pemerintah daerah menjadi bukti bahwa kegiatan TMMD mampu menyatukan seluruh elemen masyarakat untuk bekerja sama demi masa depan yang lebih baik.
Ponpes Nur Al-Istiqomah: Menanam Pohon, Menanam Amal
Ketua Yayasan Ponpes Nur Al-Istiqomah, Sanin Samsudin, merasa bangga pesantrennya dipilih menjadi lokasi penghijauan. Ia menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang lingkungan, tetapi juga bernilai ibadah bagi para santri.
“Alhamdulillah, kami merasa bangga pesantren ini menjadi lokasi penanaman pohon. Santri-santri kami juga ikut belajar bahwa menjaga alam adalah bagian dari ibadah. Terima kasih kepada TNI dan pemerintah yang sudah peduli dengan lingkungan kami,” ujarnya.
Dengan demikian, penanaman pohon bukan sekadar aktivitas fisik, tetapi juga pendidikan karakter dan kesadaran lingkungan bagi generasi muda di pesantren.
Kolaborasi Lintas Sektor: Sinergi TNI, Pemerintah, dan Masyarakat
Program TMMD ke-125 ini membuktikan bahwa kolaborasi lintas sektor sangat penting dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. TNI, pemerintah daerah, pesantren, hingga masyarakat sekitar bergotong royong menanam pohon demi masa depan lingkungan yang lebih hijau.
Selain meningkatkan kualitas udara, pohon juga berfungsi sebagai penahan banjir, pengendali erosi, serta penyedia habitat bagi keanekaragaman hayati. Dengan adanya penanaman 300 pohon, diharapkan kawasan Mustikasari menjadi lebih rindang dan sejuk.
Santri Ikut Terlibat: Generasi Muda Peduli Lingkungan
Yang menarik dari kegiatan ini adalah keterlibatan langsung para santri Ponpes Nur Al-Istiqomah. Mereka tampak antusias menggali tanah, menanam bibit, hingga menyiram pohon.
Hal ini menjadi momentum penting dalam menanamkan nilai kepedulian terhadap alam sejak dini. Dengan melibatkan santri, kegiatan penanaman pohon juga menjadi bagian dari pendidikan lingkungan di luar kelas.
Pesan Lingkungan: Pohon Sebagai Warisan untuk Anak Cucu
Kegiatan penanaman pohon di TMMD 125 tidak hanya berhenti pada simbolis semata. Diharapkan pohon-pohon tersebut tumbuh subur, memberikan oksigen, dan menjadi warisan berharga bagi anak cucu di masa depan.
Seperti yang ditegaskan oleh Dandim, pohon adalah investasi jangka panjang. Artinya, manfaatnya tidak langsung terlihat hari ini, tetapi akan sangat dirasakan di masa depan, terutama ketika lingkungan menghadapi tantangan perubahan iklim dan polusi udara.
Keterlibatan Babinsa: Bukti Nyata TNI Manunggal dengan Rakyat
Selain unsur pimpinan, Babinsa Koramil 05/Bantargebang juga turun langsung membantu penanaman pohon. Kehadiran Babinsa di tengah masyarakat bukan hanya dalam hal keamanan, tetapi juga dalam mendukung pembangunan sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Kegiatan ini sekaligus menegaskan bahwa Babinsa selalu hadir sebagai motor penggerak dan jembatan antara TNI dan masyarakat di tingkat akar rumput.
TMMD dan Kepedulian Lingkungan: Sinergi Pembangunan dan Ekologi
Program TMMD 125 Kodim 0507/Bekasi menjadi contoh nyata bagaimana pembangunan tidak boleh melupakan aspek lingkungan. Infrastruktur yang baik harus sejalan dengan ekosistem yang terjaga.
Dengan adanya kegiatan penghijauan ini, TMMD memberikan pesan bahwa pembangunan desa dan kota harus ramah lingkungan, berkelanjutan, serta melibatkan partisipasi aktif masyarakat.
Kesimpulan: Hijaukan Lingkungan, Sehatkan Masa Depan
Kegiatan penanaman 300 pohon di Ponpes Nur Al-Istiqomah Mustikasari dalam rangka TMMD 125 Kodim 0507/Bekasi menjadi simbol kepedulian bersama terhadap lingkungan. Dengan keterlibatan TNI, pemerintah daerah, pesantren, Babinsa, dan santri, kegiatan ini mencerminkan semangat gotong royong dalam menjaga bumi.
Harapannya, pohon-pohon yang ditanam hari ini tumbuh rindang, memberikan kesejukan, mencegah banjir, menghasilkan oksigen, dan menjadi warisan berharga bagi generasi mendatang. TMMD tidak hanya membangun fisik, tetapi juga menanam kehidupan.(Hamdanil)
Komentar