Jumat,17/10/2025 | Pukul 11:02 WIB
Mediapatriot.co.id | Langkat, Sumatera Utara, Keteladanan seorang pemimpin kerap lahir bukan dari kekuasaan, melainkan dari ketulusan. Sosok Lasniardi, S.H., atau yang akrab disapa Dedy, Kepala Desa Baja Kuning, menjadi cerminan nyata kepemimpinan yang berpijak pada nilai integritas, kepedulian, dan pelayanan publik yang berjiwa sosial tinggi. 
Dua periode menjabat tidak menjadikannya berjarak dari rakyat.
Justru sebaliknya,Dedy kian dekat, hangat, dan merakyat. Dengan tutur yang santun dan keteguhan prinsip, ia meneguhkan paradigma kepemimpinan desa berbasis pengabdian.
Dalam setiap langkah pembangunan, mulai dari penyaluran bantuan sosial, pemberdayaan ekonomi, hingga pembenahan infrastruktur,Dedy selalu hadir secara langsung. Ia tak sekadar memimpin dengan kebijakan, tetapi turun tangan dengan hati.
“Memimpin bukan sekadar mengatur, tapi melayani. Desa akan kuat bila warganya bahagia dan sejahtera,” ungkapnya rendah hati di sela kegiatan sosial baru-baru ini.
Warga Baja Kuning pun mengakui, kepemimpinan Dedy membawa perubahan yang nyata.
Program pembangunan desa berjalan selaras dengan semangat gotong royong dan nilai kemanusiaan.
Bantuan untuk masyarakat kurang mampu, santunan anak yatim, serta dukungan bagi kegiatan keagamaan dan sosial menjadi agenda rutin yang selalu diprioritaskan.
Salah satu warga, Bapak Rahman (62), menuturkan rasa terima kasihnya,
“Pak Kades Dedy tidak pernah membeda-bedakan warga. Semua diperhatikan, dan bantuan seperti ini sangat berarti bagi kami,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca. 
Senada, Sekretaris Desa Baja Kuning, menyampaikan bahwa Dedy selalu menekankan keseimbangan antara pembangunan fisik dan sosial.
“Beliau tidak hanya fokus pada pembangunan jalan atau fasilitas umum, tetapi juga pada nilai kemanusiaan dan spiritual. Itu yang membuat warga merasa dekat dan bangga memiliki pemimpin seperti beliau,” tuturnya.
Gaya kepemimpinannya yang tenang, tegas, namun humanis membuat Dedy menjadi figur pemersatu di tengah masyarakat. Ia dikenal bukan sebagai pemimpin yang memberi perintah, melainkan yang ikut bekerja dan mendengar.
Kini, memasuki periode keduanya, Dedy terus meneguhkan komitmen untuk membangun Desa Baja Kuning yang mandiri dan berdaya saing.
Ia menata infrastruktur, memperkuat ekonomi masyarakat, dan menumbuhkan nilai solidaritas sosial yang menjadi denyut nadi kehidupan desa.
Dengan visi yang berakar pada kejujuran dan semangat melayani, Lasniardi, S.H. membuktikan bahwa kepemimpinan sejati bukan diukur dari lamanya menjabat, melainkan dari ketulusan dalam membangun dan mencintai rakyatnya.
(Ramlan | Mediapatriot.co.id | Kabiro Langkat) 


 
 










Komentar