Sabtu.08/11/2025.Pukul.17:00.WIB.
Mediapatriot.co.id|Langkat —Sumatera Utara, Pemerintah Kabupaten Langkat terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program strategis nasional di sektor pertanian.
Salah satu wujud nyata komitmen tersebut tampak melalui kehadiran Wakil Bupati Langkat, Tiorita Br Surbakti, SH, yang mendampingi Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia, Dody Hanggodo, dalam kunjungan kerja meninjau progres pembangunan Bendung Sei Wampu di Desa Pantai Gemi, Kecamatan Stabat, Sabtu (8/11/2025).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Anggota DPR RI Komisi V Muhammad Lokot Nasution, Anggota DPRD Sumatera Utara Johan Wiryawan Bangun, Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo, S.H., S.I.K., M.Si, serta perwakilan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II.
Kunjungan kerja ini menjadi bagian penting dalam rangkaian percepatan pembangunan jaringan irigasi primer dan sekunder di kawasan Bendung Sei Wampu — salah satu infrastruktur kunci yang diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan dan produktivitas sektor pertanian di Sumatera Utara.
Proyek Strategis Nasional untuk Ketahanan Pangan
Dalam keterangannya, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo menegaskan bahwa pembangunan jaringan irigasi Daerah Irigasi (D.I) Sei Wampu merupakan bagian dari proyek strategis nasional (PSN) yang diarahkan untuk memperkuat sistem irigasi dan meningkatkan kapasitas produksi pangan nasional.

“Pemerintah pusat berkomitmen melanjutkan pembangunan jaringan irigasi Sei Wampu dengan total anggaran mencapai Rp280 miliar.
Melalui sistem ini, nantinya air dari Bendung Sei Wampu akan mampu mengaliri sekitar 10.991 hektare lahan pertanian yang tersebar di Kabupaten Langkat dan Deli Serdang,” ujar Dody.
Ia menambahkan, wilayah layanan irigasi tersebut mencakup 35 desa di Kabupaten Langkat dan 4 desa di Kabupaten Deli Serdang.
Dengan adanya jaringan irigasi yang memadai, diharapkan tingkat produktivitas pertanian meningkat secara signifikan, sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat petani di kedua kabupaten tersebut.

“Pembangunan ini harus menjadi prioritas bersama. Kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat sangat menentukan keberhasilan serta percepatan manfaatnya,” tegas Dody Hanggodo.
Pemkab Langkat Siap Bersinergi
Wakil Bupati Langkat, Tiorita Br Surbakti, SH, dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum atas perhatian besar yang diberikan terhadap pengembangan infrastruktur pertanian di wilayahnya.
“Bendung Sei Wampu bukan hanya proyek fisik semata, tetapi juga simbol harapan bagi masyarakat tani Langkat untuk meraih kesejahteraan dan kemandirian ekonomi.
Pemerintah Kabupaten Langkat siap bersinergi dalam setiap tahapan pembangunan dan berkomitmen untuk memastikan keberlanjutan serta optimalisasi manfaatnya,” ungkap Tiorita.
Ia menegaskan bahwa dukungan penuh Pemkab Langkat mencakup aspek koordinasi lintas instansi, pengawasan lapangan, hingga pelibatan masyarakat dalam menjaga serta memelihara hasil pembangunan. “Kami ingin proyek ini berjalan dengan efektif, efisien, dan tepat sasaran, karena manfaatnya akan dirasakan langsung oleh rakyat,” tambahnya.
Dampak Ekonomi dan Sosial
Bendung Sei Wampu diproyeksikan menjadi salah satu infrastruktur pengairan terbesar di Sumatera Utara yang berperan strategis dalam peningkatan hasil pertanian padi, palawija, dan hortikultura.
Selain meningkatkan produktivitas lahan, keberadaan bendung ini juga diharapkan mampu mengurangi risiko kekeringan, memperbaiki tata kelola air, dan memperkuat ketahanan pangan daerah.
Dari sisi sosial ekonomi, pembangunan ini juga akan menciptakan multiplier effect, seperti tumbuhnya kegiatan ekonomi baru di sekitar wilayah irigasi, peningkatan lapangan kerja, dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat desa.
Kolaborasi untuk Masa Depan Pertanian Langkat.
Pemerintah Kabupaten Langkat menilai bahwa sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat merupakan fondasi utama bagi keberhasilan pembangunan sektor pertanian.
Melalui proyek Bendung Sei Wampu, diharapkan lahir sistem pertanian modern yang produktif, efisien, dan berkelanjutan.
Langkah kolaboratif ini sejalan dengan visi Pemkab Langkat dalam memperkuat sektor pertanian sebagai basis utama perekonomian daerah, sekaligus mendukung program nasional menuju Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.
Dengan progres pembangunan yang terus dipercepat dan komitmen bersama yang kuat, Bendung Sei Wampu diharapkan segera menjadi ikon keberhasilan pembangunan infrastruktur pertanian di Sumatera Utara — menandai babak baru kemajuan dan kemandirian petani di Kabupaten Langkat.
(Ramlan|Mediapatriot.co.id|Kabiro Langkat)













Komentar