JAKARTA BARAT – Babinsa Koramil 01/Tamansari Kodim 0503/JB, Pelda Ery Hendrawan, kembali melakukan pemantauan langsung harga bahan pokok di PD Pasar Palapa Sawah Besar, Jalan Kebon Jeruk 1, Kelurahan Maphar, Kecamatan Tamansari, pada Sabtu, 8 November 2025. Kegiatan ini dilakukan untuk memantau perkembangan harga sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban di area pasar.




Pemantauan harga bahan pokok merupakan bagian dari upaya Babinsa untuk mengantisipasi potensi kenaikan harga yang dapat memengaruhi stabilitas ekonomi masyarakat. Pelda Ery menyampaikan bahwa kegiatan ini juga bertujuan menjalin komunikasi langsung dengan pedagang dan pembeli, menanyakan ketersediaan barang, serta mendata harga kebutuhan pokok di pasar.
“Kami turun langsung ke pasar guna memastikan harga kebutuhan pokok tetap stabil. Kami bertatap muka dengan pedagang dan pembeli untuk menanyakan harga hari ini serta ketersediaan barang di pasar,” ujar Pelda Ery Hendrawan.
Selain pemantauan harga, Babinsa juga menyampaikan himbauan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Beberapa hal yang disoroti antara lain penipuan, peredaran uang palsu (upal), copet, gendam, pengutil, dan berbagai potensi kejahatan yang biasa terjadi di pasar.
“Kami juga memberikan imbauan Kamtibmas agar pedagang dan pembeli lebih waspada terhadap tindakan kriminal yang mungkin terjadi di pasar. Keamanan masyarakat tetap menjadi prioritas kami,” tambah Pelda Ery.
Pelda Ery menekankan pentingnya partisipasi aktif pedagang dan pembeli dalam menjaga keamanan lingkungan pasar. Warga diimbau untuk segera melaporkan kejadian mencurigakan atau hal-hal bersifat urgent kepada Babinsa maupun Bhabinkamtibmas di wilayah setempat agar dapat segera ditangani.
Kegiatan pemantauan harga yang dilakukan Babinsa juga menjadi sarana untuk memperkuat kemanunggalan TNI-Rakyat. Dengan kehadiran aparat di tengah masyarakat, interaksi sosial berjalan lebih intens dan membangun kepercayaan antara warga dengan TNI.
Selama kegiatan berlangsung, Babinsa tidak hanya memantau harga, tetapi juga berdialog dengan pedagang mengenai keluhan dan kendala yang dihadapi. Hal ini menjadi bahan evaluasi bagi aparat terkait langkah-langkah antisipatif yang dapat dilakukan untuk menjaga kestabilan harga dan kenyamanan pasar.
Pelda Ery Hendrawan menekankan bahwa kegiatan seperti ini harus rutin dilakukan agar potensi gejolak harga maupun gangguan keamanan dapat diantisipasi sejak dini. Pendekatan langsung ke masyarakat memungkinkan Babinsa memperoleh informasi akurat dan terkini yang tidak bisa didapat melalui laporan formal semata.
“Selain memantau harga, kami juga menekankan agar pedagang dan pembeli selalu waspada terhadap potensi kriminal di pasar. Jika ada masalah mendesak, segera hubungi Babinsa atau Bhabinkamtibmas agar dapat ditindaklanjuti dengan cepat,” pungkas Pelda Ery.
Kehadiran Babinsa di pasar mendapat apresiasi dari pedagang dan pengunjung. Mereka merasa lebih aman dan terbantu dengan adanya sosialisasi keamanan serta pemantauan harga secara langsung. Interaksi ini juga memperkuat hubungan harmonis antara aparat TNI dengan masyarakat Jakarta Barat.
Dengan kegiatan ini, diharapkan warga dan pedagang dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga keamanan serta stabilitas harga kebutuhan pokok. Selain itu, masyarakat di wilayah Jakarta Barat semakin mengenal peran Babinsa sebagai pengawas, pelindung, dan pendamping warga dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari.
(Pen0503/JB)













Komentar