Bandung, 18/11/2025 — Aditya Nugraha, instruktur Multimedia dan Content Creator dari Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) Tanwiriyyah, Cianjur, resmi mengikuti Uji Kompetensi Skema Public Speaking yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Bina Lembaga Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Bina LAVOTAS) Kementerian Ketenagakerjaan RI bekerja sama dengan LSP Public Relation Nusantara. Kegiatan ini merupakan bagian dari program sertifikasi kompetensi resmi di bawah Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).



Uji kompetensi berlangsung di BBPVP Bandung sejak pukul 07.30 WIB hingga selesai, diikuti oleh instruktur, asesor, praktisi, serta peserta dari berbagai lembaga pelatihan se-Indonesia.
Mewakili BLKK Tanwiriyyah Cianjur
Aditya hadir mewakili BLKK Tanwiriyyah dengan tujuan memperkuat kapasitas profesionalnya di bidang komunikasi publik. BLKK Tanwiriyyah dikenal sebagai lembaga pelatihan yang fokus pada pengembangan kompetensi IT dan Multimedia, sehingga kemampuan public speaking menjadi bagian penting dalam meningkatkan kualitas pengajaran dan produksi konten kreatif.
“Public speaking bukan hanya soal berbicara, tetapi juga soal penyampaian pesan secara efektif—ini sangat relevan dengan dunia multimedia dan konten digital,” ujar Aditya.
Instruktur Muda yang Terus Berkembang
Selain sebagai instruktur, Aditya Nugraha juga mahasiswa semester akhir Universitas Indonesia dan pendiri komunitas CHAI Indonesia. Keikutsertaannya dalam uji kompetensi ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat portofolio akademik dan profesional di tengah industri kreatif yang semakin dinamis.
Aditya mengikuti seluruh rangkaian kegiatan mulai dari pra-assessment, penilaian asesor, hingga praktik kompetensi sesuai standar skema Public Speaking BNSP. Dengan pendekatan penilaian berbasis pekerjaan (RPL dan demonstrasi), kegiatan ini memastikan peserta memiliki kemampuan teknis dan non-teknis yang sesuai kebutuhan dunia kerja.
Program Sertifikasi Tingkatkan Kompetensi Nasional
Uji kompetensi ini bagian dari upaya Kementerian Ketenagakerjaan RI meningkatkan daya saing tenaga kerja melalui standardisasi kompetensi, termasuk di bidang komunikasi publik. Sertifikasi BNSP memberikan pengakuan resmi terhadap keahlian peserta sekaligus memperkuat profesionalisme instruktur pelatihan di berbagai daerah.
Fawwaz Mumtazy, Trainer Profesional di BLKK Tanwiriyyah, menyambut baik keikutsertaan Aditya. “Sertifikasi ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pembelajaran multimedia, terutama dalam aspek presentasi, penyampaian materi, dan produksi konten digital yang membutuhkan kemampuan komunikasi efektif,” ujarnya.
Reporter MPIN, Yadi























Komentar