Kasus bullying di sekolah masih menjadi isu yang marak diberitakan belakangan ini. Fenomena tersebut tidak hanya berdampak pada kondisi emosional korban, tetapi juga mengganggu proses belajar serta menciptakan lingkungan sekolah yang tidak nyaman.
Dalam rangka memenuhi tugas akhir mata kuliah Pancasila yang dibimbing oleh Bapak Taufiq, mahasiswa Program Studi Akuntansi Kelas F 2025, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Trunojoyo Madura, melaksanakan kegiatan Sosialisasi Anti-Bullying di SMKN 2 Bangkalan, Madura, pada Jum’at (28/11/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Respect Culture: Menciptakan Lingkungan Belajar Tanpa Bullying.” Sosialisasi diikuti oleh 105 siswa dari sekolah tersebut.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai pentingnya saling menghargai, sekaligus menjadi implementasi nilai-nilai Pancasila, khususnya terkait kemanusiaan dan kepedulian terhadap sesama.
Mahasiswa menyampaikan materi mengenai jenis-jenis bullying, dampaknya, pasal-pasal hukum yang mengatur bullying, serta strategi pencegahannya. Selain pemaparan materi, mahasiswa juga memimpin sesi tanya jawab dan memberikan hadiah kepada siswa yang aktif berpartisipasi.
Pihak sekolah menyambut baik kegiatan ini. Salah satu perwakilan menyampaikan, “Kami sangat menerima atas kehadiran mahasiswa, karena sekarang banyak berita mengenai bullying. Jadi kegiatan ini bisa menjadi cara untuk mengedukasi siswa-siswa.”
Ketua pelaksana, Moh. Parhan Abbas, berharap kegiatan ini memberikan dampak positif bagi siswa sekaligus menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pihak sekolah atas dukungan dan fasilitas yang diberikan sehingga kegiatan dapat berjalan lancar.
Sosialisasi ini dihadiri sekitar 105 peserta dari SMKN 2 Bangkalan dan didukung oleh media partner serta beberapa sponsor lokal yang membantu penyediaan dana dan perlengkapan.
Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan sekolah yang harmonis, saling menghargai, dan bebas bullying. Mahasiswa juga berharap nilai-nilai Pancasila dapat terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari siswa, serta mendorong keberanian untuk melaporkan tindakan bullying yang terjadi di sekitar. Selain itu, kegiatan ini menjadi pengalaman langsung bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan teori yang dipelajari di kelas ke masyarakat.(Mahasiswa Akuntansi UTM)














Komentar