Morowali Utara, mediapatriot.co.id – PT Gunbuster Nikel Industry (GNI) tak hentinya menunjukkan komitmen sosialnya kepada masyarakat sekitar, khususnya di lingkar industri nikel tempat perusahaan ini beroperasi. Salah satu bentuk nyata kepedulian tersebut tampak dalam dukungan mereka terhadap kegiatan keagamaan di Desa Tanauge, Kecamatan Petasia, Kabupaten Morowali Utara, yang merupakan salah satu desa ring satu kawasan smelter nikel GNI.
Dalam rangka mendukung pembangunan Masjid Arahman di desa tersebut, PT GNI memberikan bantuan material berupa slag nikel—limbah padat hasil proses peleburan bijih nikel—untuk keperluan penimbunan lahan pembangunan. Bantuan ini merupakan salah satu bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang rutin dilakukan oleh PT GNI kepada masyarakat sekitar area industri.
Material slag nikel ini berbentuk seperti pasir, namun memiliki struktur yang padat dan cocok digunakan sebagai bahan dasar untuk pengurukan atau penimbunan lahan. Meskipun merupakan hasil limbah, slag nikel diketahui memiliki daya tahan yang cukup kuat dan telah banyak digunakan dalam berbagai proyek konstruksi. Dengan memberikan slag nikel ini, PT GNI tidak hanya membantu proses pembangunan masjid secara fisik, tetapi juga sekaligus mengurangi limbah industri dengan cara yang bermanfaat bagi masyarakat.
Kepala Desa Tanauge, Arman, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada PT GNI atas bantuan yang diberikan. Dalam pernyataannya, ia mengatakan bahwa bantuan tersebut sangat membantu percepatan pembangunan masjid yang telah lama direncanakan oleh masyarakat. Ia juga berharap hubungan harmonis antara desa dan perusahaan akan terus terjaga.
“Atas nama masyarakat Desa Tanauge, kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada manajemen PT GNI. Bantuan ini tidak hanya mendukung pembangunan fisik, tetapi juga memperkuat ikatan spiritual dan sosial di tengah masyarakat. Masjid Arahman merupakan pusat kegiatan ibadah dan pembinaan umat, sehingga dukungan seperti ini sangat berarti bagi kami,” ujar Arman.
Pembangunan Masjid Arahman sendiri telah menjadi cita-cita masyarakat setempat sejak lama. Seiring bertambahnya jumlah penduduk dan meningkatnya kebutuhan tempat ibadah yang layak dan representatif, masyarakat Tanauge melalui musyawarah desa sepakat untuk membangun masjid baru yang mampu menampung lebih banyak jamaah, terutama saat salat Jumat dan Hari Raya.
“Bantuan dari PT GNI ini ibarat angin segar bagi kami. Pembangunan masjid tentu tidak mudah, apalagi jika hanya mengandalkan dana swadaya masyarakat. Adanya dukungan material dari perusahaan sangat membantu mempercepat penyelesaian tahap-tahap awal pembangunan,” kata Arman dalam kesempatan terpisah.
Pihak perusahaan, melalui tim CSR PT GNI, menyampaikan bahwa dukungan terhadap kegiatan keagamaan merupakan bagian penting dari nilai-nilai yang dijunjung tinggi perusahaan. Mereka menyadari bahwa masyarakat di sekitar kawasan industri merupakan mitra utama dalam menciptakan lingkungan yang harmonis dan berkelanjutan. Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur keagamaan seperti masjid mendapat perhatian khusus dalam program tanggung jawab sosial perusahaan.
“Kami percaya bahwa perusahaan dan masyarakat harus tumbuh bersama. Pembangunan masjid adalah bagian dari pembangunan sosial masyarakat. Ini bukan hanya soal batu dan semen, tapi juga tentang membangun keimanan dan kebersamaan,” ungkap salah satu perwakilan tim CSR PT GNI.
Lebih lanjut, PT GNI juga berharap bahwa dukungan yang mereka berikan dapat menginspirasi elemen lain, baik dari dunia usaha maupun individu, untuk turut berkontribusi terhadap kegiatan sosial dan keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Menurut mereka, pembangunan masyarakat yang seimbang antara aspek ekonomi, sosial, dan spiritual akan memperkuat fondasi kehidupan bersama yang berkelanjutan.
Sebagai perusahaan tambang skala besar yang telah banyak menyerap tenaga kerja lokal dan nasional, PT GNI memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk memberi dampak positif kepada masyarakat sekitar. Program-program CSR yang mereka jalankan meliputi berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur desa, pelatihan keterampilan, bantuan UMKM, hingga kegiatan keagamaan seperti yang dilakukan di Desa Tanauge.
Program-program ini menjadi bukti bahwa PT GNI tidak hanya hadir sebagai pelaku bisnis semata, melainkan juga sebagai agen pembangunan sosial. Dalam banyak kegiatan, PT GNI juga melibatkan masyarakat lokal, tokoh adat, tokoh agama, dan pemerintah desa untuk merancang dan menjalankan program CSR agar sesuai dengan kebutuhan nyata masyarakat setempat.
“Kita tidak ingin masyarakat hanya menjadi penonton dari hadirnya industri. Mereka harus menjadi pelaku, penerima manfaat, dan mitra strategis dalam pembangunan daerah,” ujar seorang staf GNI dalam wawancara sebelumnya.
Adapun pembangunan Masjid Arahman di Desa Tanauge direncanakan selesai dalam beberapa tahap, mengingat keterbatasan dana dan sumber daya. Namun dengan adanya bantuan dari PT GNI, diharapkan tahap awal pembangunan seperti penimbunan dan pondasi bisa segera dirampungkan. Setelah itu, masyarakat berharap ada lebih banyak pihak yang turut membantu agar bangunan utama dan fasilitas pendukung bisa diselesaikan dengan baik.
Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini nantinya juga akan difungsikan sebagai pusat kegiatan sosial keagamaan seperti pengajian, pendidikan agama anak-anak, serta forum musyawarah masyarakat. Dengan demikian, keberadaannya akan menjadi elemen penting dalam memperkuat kohesi sosial di Desa Tanauge.
Di akhir pernyataannya, Kepala Desa Tanauge menyampaikan harapan agar program bantuan seperti ini terus berlanjut dan tidak berhenti pada satu titik. Ia juga berharap PT GNI semakin memperluas cakupan bantuannya untuk sektor lain yang juga menjadi kebutuhan masyarakat desa, seperti air bersih, jalan lingkungan, serta pelatihan keterampilan bagi pemuda desa.
“Kami berharap ini menjadi awal yang baik untuk kolaborasi jangka panjang antara PT GNI dan masyarakat Desa Tanauge. Masih banyak kebutuhan yang bisa dibantu bersama, dan kami yakin bahwa dengan komunikasi yang baik, semua itu bisa diwujudkan,” tutup Arman.
Reporter: Ardian
Wartawan di lapangan dibekali Kode Sandi untuk membuka DAFTAR WARTAWAN Dibawah ini:DAFTAR WARTAWAN>>>
Tentang Kami
Mediapatriot.co.id adalah portal berita online nasional yang menyajikan informasi aktual, terpercaya, dan berimbang. Kami hadir untuk memberikan akses berita yang cepat dan akurat kepada masyarakat Indonesia, khususnya dalam bidang sosial, hukum, budaya, pemerintahan, dan berbagai isu strategis lainnya.Didirikan oleh jurnalis senior Hamdanil Asykar, Mediapatriot.co.id berkomitmen menjaga integritas jurnalistik dan menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik sesuai pedoman Dewan Pers. Dengan jaringan kontributor di berbagai daerah, kami menghadirkan berita lokal dengan cakupan nasional.
Misi kami adalah menjadi media digital yang membangun kesadaran publik melalui berita-berita edukatif, mendalam, dan bebas hoaks. Kami percaya bahwa informasi yang sehat adalah pilar utama demokrasi dan kemajuan bangsa.
Tim redaksi kami terdiri dari wartawan-wartawan berpengalaman yang mengedepankan prinsip keberimbangan, cek fakta, dan validasi sumber dalam setiap pemberitaan. Kami juga membuka ruang partisipasi publik melalui opini dan laporan warga yang dikurasi secara profesional.
Mediapatriot.co.id juga menjalin kerja sama dengan lembaga pemerintah, swasta, dan komunitas untuk mendorong literasi digital serta pemberdayaan masyarakat melalui media.
Untuk pertanyaan, saran, atau kerja sama media, silakan hubungi kami melalui halaman Kontak.
Komentar