Walikota Jakut Berikan Sertifikat Lulus Pada Lima Orang Tahfidz Qur'an

Jakarta ,-
Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim memberikan sertifikat lulus pada Tahfidz Al Quran di Masjid Raya Al Musyawarah, Kelapa Gading, Jumat (25/11). Sebanyak lima orang penghafal Al Qur’an ini diharapkan dapat bekolaborasi dengan LPTQ Jakarta Utara dalam pembinaan peserta MTQ dan STQ tingkat Kota Administrasi Jakarta Utara.

“Insya Allah, ke depan Jakarta Utara akan memiliki para penghafal Al Qur’an yang bisa menyejukan dan membawa keberkahan bagi Jakarta Utara,” kata Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim.

Ali mengucapkan terima kasih pada Rumah Tahfidz Al Qur’an Masjid Raya Al Musyawarah yang telah serius dan konsisten dalam membina para santri tahfidz atau penghafal Al Qur’an.
“Kami (Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara) bangga dengan tekad para guru tahfidz yang secara ikhlas dan istiqomah membimbing para calon kader penjaga kemurnian Al Qur’an tanpa kenal lelah, rela mengorbankan waktu, tenaga, pikiran dan bahkan material demi tujuan mulia. Selain itu apresiasi juga kami berikan kepada pengurus Masjid Al Musyawarah Kelapa Gading yang sudah membuka Rumah Tahfidz Qur’an di masjid yang megah ini,” ungkapnya.

Ali berharap keberadaan rumah tahfidz Al Qur’an ini dapat terus memberikan pendidikan nilai-nilai Al Qur’an dalam membina kepribadian seorang muslim sejak usia dini.
“Kami berpesan kepada para santri yang telah khatam menghafal, supaya terus menjaga hafalannya, karena menjaga hafalan Al Qur’an itu lebih sulit ketimbang menghafalnya,” tuturnya.

Untuk diketahui, pemberian sertifikat Tahfidz Al Quran ini merupakan rangkaian dari safari Jumat Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara. Hadir bersama Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim dalam kegiatan ini adalah Kepala Staf Komando Daerah Militer Jaya, Brigjen Edy Sutrisno, Pengasuh RT Masjid Raya Al Musyawarah, Again Sakho Muhammad, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekko Administrasi Jakarta Utara, Muhammad Andri, dan Camat Kelapa Gading, Darmawan.