Malam Tasyakuran HUT RI Ke 78 Warga RT.001 RW. 03 Kalibaru Medan Satria

Bekasi, MPI
Warga RT.001 RW.03 antusias menghadiri acara tasyakuran HUT RI ke 78 Rabu, 16/08/2023

Malam tasyakuran HUT RI ke 78 yang di hadiri Lurah Kalibaru Fitria Anggari, MM, H. Paryadi,SE ketua PAC Pejuang Siliwangi Kecamatan Medan Satria, Anggota DPRD Kota Bekasi/Pimpinan Ponpes An Nur KH. Ahmad Uschturi, SE., Ketua RT.001/03 Adi Rahyanta, ST, ketua RW. 03 Suhanda dan masyarakat setempat.

Lurah Kalibaru Fitria Anggari MM dalam sambutannya menyampaikan Semoga dengan diadakan Malam tasyakuran HUT RI ke 78 ini warga masyarakat RT.001/03 bisa untuk memperat kerukunan antar warga dan tradisi malam tasyakuran tidak akan punah serta hilang. Diharapkan kedepan banyak generasi muda sebagai penerus perjuangan bangsa Indonesia “tegas Fitria”

Anggota DPRD Kota Bekasi KH. Ahmad Uschturi, SE dalam sambutannya menyampaikan Alhamdulillah Malam tasyakuran ini kami Bisa Hadir bersilaturahmi dengan warga masyarakat RT.001/03 Kelurahan Kalibaru Kecamatan Medan Satria, malam ini kita semua patut untuk mensyukuri atas Kemerdekaan yang diraih para pejuang dan malam ini juga kita mengenang jasa jasa para pahlawan kemerdekaan,”ucapnya.

Ketua PAC Pejuang Siliwangi Kecamatan Medan H. Paryadi, SE beliau juga sekretaris RW.03 Kelurahan Kalibaru Kecamatan Medan Satria, dalam sambutannya menyampaikan, Malam ini adalah hari yang sangat berarti bagi bangsa Indonesia. Tepat 78 tahun yang lalu, sebuah peristiwa yang sangat amat bersejarah terjadi.

Tepatnya pada 17 Agustus 1945, di mana Kemerdekaan Republik Indonesia diproklamirkan. Alhamdulillah, sampai hari ini bangsa Indonesia telah menikmati alam kemerdekaan.

Dalam memperingati HUT ke-78 RI, tak ada salahnya untuk menyimak kembali cita-cita dan makna kemerdekaan Indonesia. Dalam Pembukaan UUD 1945, tujuan negara adalah untuk membentuk pemerintahan yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia.

Tujuan negara yang sangat luhur tersebut telah dipikirkan, digagas serta dituangkan dalam sebuah dokumen negara. Sehingga negara dan kita sebagai warga negara berkewajiban untuk melaksanakan dan mencapai tujuan tersebut.

Kita telah merdeka sejak 1945. Sudah 78 tahun kita terlepas dari belenggu penjajahan. Maka patutlah kita bersyukur kepada Allah SWT, sebagai mana firman Allah SWT dalam QS. Ibrohim ayat 7 yang artinya:

“Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat-Ku) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat”. (QS. Ibrahim:7).

Kemerdekaan harus kita syukuri dengan berbagai macam upaya, agar segala jenis penjajahan dapat kita lalui dengan penuh kemenangan. Kita memang telah merdeka dari bentuk penjajahan kuno, tetapi kita jangan terjebak dengan bentuk penjajahan baru.

Bentuk penjajahan baru tersebut dapat berupa tidak siapnya kita untuk menjadi bangsa besar yang dapat berdiri sendiri, bangsa yang bodoh, dan miskin. Hidup yang serba instan terkadang menyebabkan kita malas untuk berjuang, malas untuk belajar, yang pada akhirnya bangsa kita menjadi terpuruk. Maka dari itu, kita harus berjuang melawan kemalasan diri kita sendiri.

Merdeka, merdeka, merdeka. Billahittaufiq walhidayah, Wassalamualaikum Wr Wb, “tagas Yadi”

Reporter MPI, Yadi


Klik Logo Diatas
Streaming 100.3FM Radio Elgangga

Siapakah Calon Walikota Bekasi 2024? Polling Diselenggarakan Oleh mediapatriot.co.id

View Results

Loading ... Loading ...


Baca Juga Berita Terbaru Hari Ini Seputar Politik, Pendidikan, Ekonomi, Bisnis, Sosial, Budaya, Pertahanan, Keamanan, Luar Negeri dan Dalam Negeri



Promosi Produk Harga Murah dengan Diskon Besar Hanya di Media kami Hubungi Bagian Promosi & Iklan mediapatriot.co.id KLIK DISINI


Posting Terkait

Jangan Lewatkan