KAPAL IKAN ASING DITAHAN PSDKP LANGSA, LALU DI LEPASKAN KEMBALI.

Kapal Yang Telah Di Lepaskan

ACEH, MPI – Satu kapal ikan asing bendera malaysia, KM PKFB 1032 (50,77 GT), yang diamankan di pelabuhan kuala langsa, hari ini jum’at 27 oktober 2023 dilepaskan atau dipulangkan.

KIA (kapal ikan asing) berisi empat orang anak buah kapal (ABK) berkebangsaan nyanmar, di bebaskan karena salah tangkap, kata sat-was pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan (PSDKP) langsa belawan, askarai, kepada kalangan media online tergabung jum’at 27/10/2023.

📲 Simak Berita Terpercaya Langsung di Ponselmu!

Ikuti MediaPatriot.CO.ID lewat WhatsApp Channel resmi kami:
👉 Klik di sini untuk bergabung

Tepatnya sebelum sholat jum’at kapal asing itu di pulangkan dengan dikawan satu unit kapal patroli pihak kementerian kelautan dan perikanan (KKP) pusat, jelas askarai.

Diketahui, kapal ikan asing itu di amakan pihak PSDKP pusat, dalam operasi kementerian kelautan dan perikanan (KKP) RI.

KM PKFB 1032 berkelir itu diantar ke satuan pengawasan SDKP langsa, di kawal KP HIU 16 guna diproses hukum lebih lanjut, pada jumat 21 oktober 2023 lalu, sebut askarai.

Ketika penangkapan, KIA itu baru menurunkan jaringnya, maka barang-bukti diaman hanya ratusan ikan campuran hasil tangkapan dari KM PKFB 1032 itu, ungkap dia.

Menurut askarai, setelah di gelar perkara dan mrncocokkan data klaim malaysia, kapal itu memang titik penangkapan nya sudah di gree area/zona abu-abu, “kita pun tidak serta merta melepaskan begitu saja. Pihak kementerian memohon ke kerajaaan malaysia ada barteran di situ, ujar lewat whatsapp kepada kalangan wartawan/awak media nasional aceh ini secara tergabung.

Lanjutnya, pihak KKP dalam hal ini dirjen PSDKP tidak sembarangan memproses kapal KIA hasil penangkapan, meskipun sudah dibawa kedarat karena pihaknya harus gelar perkara untuk mencocokkan titik penangkapan, sebut askarai, mengaku dirinya tidak berada dikantor melainkan di kampung.

Tidak hanya itu, tabah askarai, setiap kapal ikan yang melakukan kegiatan penangkapan ikan di wilayah selat malaka tidak boleh menangkap tapi, melainkan mengusirnya, “sangat sempit dengan wilyah laut tetangga jadi kita sangat berhati hati disini” ucapnya.

(Pasukan Ghoib Kaperwil Aceh/Team)




Wartawan di lapangan dibekali Kode Sandi untuk membuka DAFTAR WARTAWAN Dibawah ini:DAFTAR WARTAWAN>>>


Tentang Kami

Mediapatriot.co.id adalah portal berita online nasional yang menyajikan informasi aktual, terpercaya, dan berimbang. Kami hadir untuk memberikan akses berita yang cepat dan akurat kepada masyarakat Indonesia, khususnya dalam bidang sosial, hukum, budaya, pemerintahan, dan berbagai isu strategis lainnya.
Didirikan oleh jurnalis senior Hamdanil Asykar, Mediapatriot.co.id berkomitmen menjaga integritas jurnalistik dan menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik sesuai pedoman Dewan Pers. Dengan jaringan kontributor di berbagai daerah, kami menghadirkan berita lokal dengan cakupan nasional.
Misi kami adalah menjadi media digital yang membangun kesadaran publik melalui berita-berita edukatif, mendalam, dan bebas hoaks. Kami percaya bahwa informasi yang sehat adalah pilar utama demokrasi dan kemajuan bangsa.
Tim redaksi kami terdiri dari wartawan-wartawan berpengalaman yang mengedepankan prinsip keberimbangan, cek fakta, dan validasi sumber dalam setiap pemberitaan. Kami juga membuka ruang partisipasi publik melalui opini dan laporan warga yang dikurasi secara profesional.
Mediapatriot.co.id juga menjalin kerja sama dengan lembaga pemerintah, swasta, dan komunitas untuk mendorong literasi digital serta pemberdayaan masyarakat melalui media.
Untuk pertanyaan, saran, atau kerja sama media, silakan hubungi kami melalui halaman Kontak.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan