Percepatan Program Vaksinasi, Mendagri: “Bedah Data Warga Yang Memiliki Riwayat Kormobid”

BANGGAI, MPI_Komorbid atau penyakit penyerta, merupakan sebuah istilah dalam dunia kedokteran yang menggambarkan kondisi bahwa ada penyakit lain yang dialami selain dari penyakit utamanya.

Dimasa pandemi Covid-19 saat ini, data angka kematian pasien kerap berbeda. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya faktor kormobid.

πŸ“² Simak Berita Terpercaya Langsung di Ponselmu!

Ikuti MediaPatriot.CO.ID lewat WhatsApp Channel resmi kami:
πŸ‘‰ Klik di sini untuk bergabung

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, kepada awak media di Kabupaten Banggai menyampaikan angka kematian Covid-19 menjadi angka patokan paling utama yang menjadi perhatian publik. Apabila tidak dibedah dengan seksama, akan menimbulkan ketakutan pada publik.

Ia memaparkan tak semua pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal karena virus tersebut. Namun, ada juga yang meninggal karena faktor komorbid. Untuk itu, diperlukan upaya Komorbiditas guna membedah angka kematian Covid-19.

“Angka kematian Covid-19 harus akurat karena itu yang menjadi patokan utama di mata publik. Tak semua pasien yang meninggal saat terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal karena serangan virus tersebut. Ada juga yang meninggal karena faktor komorbid. Untuk itu, diperlukan langkah komorbiditas untuk membedah angka kematian. Dipisahkan antara pasien yang meninggal murni karena Covid-19 dengan pasien yang meninggal karena memiliki penyakit penyerta (Kormobid),” paparnya dihadapan awak media dalam kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Banggai, Sabtu (25/09).

Selain untuk membedah data kematian, lanjutnya, komorbiditas juga merupakan salah satu cara yang bisa ditempuh dalam percepatan program vaksinasi.

“Percepatan program vaksinasi juga bisa ditempuh dengan cara komorbiditas baik secara door to door, data Disdukcapil, data BPJS, maupun data manual dari kampung-kampung secara bertingkat. Dari data itu bisa dilihat mana-mana saja masyarakat lansia yang rentan dan punya kormobid penyakit bawaan, agar vaksinasi bisa tepat sasaran,” ujarnya.

Tak hanya itu, Mendagri menambahkan testing kepada masyarakat sangatlah penting untuk menekan dan memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.

“Hasil testing menunjukkan laju penyebaran Covid-19 yang sesungguhnya. Semakin banyak masyarakat yang ditesting semakin baik hasilnya. Untuk itu, saya menghimbau Pemerintah Kabupaten (Pemkab) agar agresif melakukan testing kepada warganya, karena jumlah warga di daerah ini yang ditesting Covid-19 masih rendah. Testing sangat diperlukan untuk mempercepat pengetahuan dimana saja angka penularan yang memiliki kecenderungan meningkat,” pungkasnya.(dewi)




Wartawan di lapangan dibekali Kode Sandi untuk membuka DAFTAR WARTAWAN Dibawah ini:DAFTAR WARTAWAN>>>


Tentang Kami

Mediapatriot.co.id adalah portal berita online nasional yang menyajikan informasi aktual, terpercaya, dan berimbang. Kami hadir untuk memberikan akses berita yang cepat dan akurat kepada masyarakat Indonesia, khususnya dalam bidang sosial, hukum, budaya, pemerintahan, dan berbagai isu strategis lainnya.
Didirikan oleh jurnalis senior Hamdanil Asykar, Mediapatriot.co.id berkomitmen menjaga integritas jurnalistik dan menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik sesuai pedoman Dewan Pers. Dengan jaringan kontributor di berbagai daerah, kami menghadirkan berita lokal dengan cakupan nasional.
Misi kami adalah menjadi media digital yang membangun kesadaran publik melalui berita-berita edukatif, mendalam, dan bebas hoaks. Kami percaya bahwa informasi yang sehat adalah pilar utama demokrasi dan kemajuan bangsa.
Tim redaksi kami terdiri dari wartawan-wartawan berpengalaman yang mengedepankan prinsip keberimbangan, cek fakta, dan validasi sumber dalam setiap pemberitaan. Kami juga membuka ruang partisipasi publik melalui opini dan laporan warga yang dikurasi secara profesional.
Mediapatriot.co.id juga menjalin kerja sama dengan lembaga pemerintah, swasta, dan komunitas untuk mendorong literasi digital serta pemberdayaan masyarakat melalui media.
Untuk pertanyaan, saran, atau kerja sama media, silakan hubungi kami melalui halaman Kontak.

Posting Terkait

Jangan Lewatkan