Jakarta, MediaPatriot.co.id – 20 November 2025 — Forum Game Discussions dalam gelaran Indonesia Game Experience (IGX) 2025 di Gajah Mada Plaza resmi menjadi ruang penting bagi para pengembang gim Indonesia untuk memperluas wawasan dan memperkuat ekosistem industri kreatif nasional. Menghadirkan para pakar dari dunia teknologi, budaya, hingga industri digital, forum ini menyoroti peran gim yang kini melampaui hiburan—bertransformasi menjadi medium inovasi, identitas budaya, dan penggerak teknologi.
Salah satu figur yang mencuri perhatian adalah Syarief Syarfuan, CEO Spirit45 Studio, yang hadir sebagai pembicara dan membagikan pengalaman dua dekade perusahaannya di ranah animasi dan pengembangan gim. Spirit45 Studio dikenal sebagai studio kreatif yang telah terlibat dalam produksi animasi untuk platform global seperti Netflix serta sejumlah iklan untuk brand terkemuka, baik lokal maupun internasional.
Smashing Feather: Pengalaman Dua Dekade yang Masuk ke Dunia Gim
Dalam sesi bertema Creative Storytelling in Game Design, Syarief memperkenalkan proyek gim terbaru mereka, Smashing Feather, sebuah game badminton dengan karakter dari berbagai negara. Ia menegaskan bahwa transisi Spirit45 Studio dari animasi ke pengembangan gim bukan sekadar perluasan bisnis, melainkan evolusi alami dari kemampuan bercerita (storytelling) yang telah mereka bangun selama 20 tahun.
“Dalam membuat game, yang paling penting adalah ceritanya. Narasi adalah fondasi. Memorability itu krusial untuk menciptakan kesan mendalam. Story is king, seperti yang pernah disampaikan John Lasseter dari Pixar,” ujar Syarief di hadapan para peserta forum, yang mayoritas merupakan developer, pelajar, dan profesional kreatif.
Ia mencontohkan bagaimana cerita dan karakter kuat dalam gim seperti Mobile Legends, Black Myth: Wukong, hingga Subway Surfers memainkan peran besar dalam membangun keterikatan emosional dengan pemain.
Membangun Lore dan Visual yang Imersif
Lebih jauh, Syarief menjelaskan pentingnya membangun lore sebagai dasar dunia gim yang imersif. Menurutnya, penguatan latar belakang cerita akan membantu pemain memahami dunia yang mereka masuki, sekaligus mendukung pengembangan karakter yang kuat dan konsisten.
“Narrative hooks membuat pemain ingin tahu lebih jauh, membuat mereka bertahan dan tetap penasaran,” jelasnya.
Melengkapi narasi yang kuat, Visual Storytelling menjadi faktor kunci dalam menciptakan pengalaman bermain yang menarik. Ia merinci beberapa elemen penting:
* Kesan pertama melalui desain visual
* Konsistensi gaya atau aliran seni
* Penggunaan aset visual yang mendukung alur cerita
Elemen seperti color palette, tipografi, identitas visual, hingga ikonografi turut menjadi perhatian dalam pengembangan sebuah gim yang berkarakter.

Research sebagai Fondasi Kreativitas
Syarief menekankan bahwa kreativitas tidak bisa dilepaskan dari riset yang mendalam. Ia menyebutkan bahwa setiap keputusan visual maupun naratif harus melalui proses riset yang komprehensif—mulai dari memahami audiens, menganalisis kompetitor, mempelajari platform dan media distribusi, menggali budaya lokal serta nilai emosionalnya, hingga mempertimbangkan tujuan bisnis dan peluang kolaborasi.
“Apapun yang kita buat, research adalah fondasinya. Tanpa itu, kreativitas kehilangan arah,” ungkapnya.
Peran IGX 2025: Menyatukan Industri, Teknologi, dan Budaya
Forum Game Discussions IGX Jakarta 2025 menghadirkan beragam topik yang relevan dengan masa depan industri gim Indonesia, meliputi:
* Creative Storytelling in Game Design
* From Prototype to Publish
* Cultural Gamification
* Monetization & Market Strategy
* AI & Future Tech in Game Development
Kegiatan ini didukung oleh Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia, AGKDI, serta berbagai brand teknologi global seperti AMD, Samsung, Lexar, ASRock, Seagate, dan Taiwan Excellence. Dengan dukungan yang kuat dari multi-sektor, IGX 2025 diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain penting dalam industri gim regional.
Menyatukan Kreator, Menumbuhkan Ekosistem
Dengan kehadiran tokoh-tokoh seperti Syarief Syarfuan, forum ini menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi antara pengembang gim, kreator, pelajar, hingga pelaku industri teknologi.
“Game tidak lagi sekadar hiburan. Ia adalah medium budaya dan inovasi. Indonesia memiliki potensi besar, dan kita harus membangunnya bersama,” tutup Syarief.
IGX Jakarta 2025 hadir bukan hanya sebagai festival, tetapi sebagai ruang pembentukan ekosistem, tempat para kreator saling menginspirasi, belajar, dan bertumbuh menuju masa depan industri gim Indonesia yang lebih maju.
(Red Irwan)














Komentar